Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        17 Juta Data Pelanggan PLN Diduga Bocor, Kominfo Langsung Turun Tangan!

        17 Juta Data Pelanggan PLN Diduga Bocor, Kominfo Langsung Turun Tangan! Kredit Foto: Rena Laila Wuri
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Juru bicara Kominfo Dedy Permadi mengatakan pihaknya masih menelusuri dan mendalami lebih lanjut dugaan kebocoran data pengguna Perusahaan Listrik Negara (PLN).

        "Setelah mendapatkan berita itu, kami langsung melakukan pengecekan. Jadi, saat ini Kominfo sedang mendalami terkait dugaan kebocoran data itu, dan nanti kami akan sampaikan jika sudah ada hasil atau temuan sementara dari dugaan kebocoran data itu," kata Dedy saat ditemui pewarta di Jakarta, Jumat.

        Baca Juga: Ruang Kolaborasi Anak Bangsa Persembahkan Webinar dan Lomba Vlog: Kolaborasi Antara Kominfo x WE Group

        Lebih lanjut, ia juga mengatakan Kementerian Kominfo juga akan melakukan koordinasi dengan instansi terkait seperti PLN hingga Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).

        "Tentu kami akan melakukan komunikasi, karena ini kasus dugaan kebocoran data pribadi, kita akan koordinasi dengan BSSN dan PLN, dan kita upayakan hari ini berkomunikasi dengan mereka," jelas Dedy.

        Sebelumnya beredar data pelanggan Perusahaan Listrik Negara (PLN) diduga bocor di forum hacker. Informasi penjualan data yang bocor itu diunggah akun bernama @loliyta di Twitter.

        "Hi, Im selling data PLN17 MILLION++ with fieldID,Idpel,Name,Consumer Name,Energy Type,Kwh,Address,Meter No,Unit Upi,Meter Type,Nama Unit Upi,Unit Ap,Nama Unit Ap,Unit Up,Nama Unit Up,Last Update,Created At," tulisnya dalam forum tersebut.

        Baca Juga: Zulkifli Hasan Nyatakan Kemauan Calonkan Sandiaga Uno, Prabowo Langsung Bilang Begini

        Beberapa data pelanggan PLN yang diklaim dijual di antaranya ID lapangan, ID pelanggan, nama pelanggan, tipe energi, KWH, alamat rumah, nomor meteran, tipe meteran, hingga nama unit UPI.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Rena Laila Wuri
        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: