Bahrain kini tengah mengambil langkah terbarunya dalam mengubah perekonomian dari minyak dengan melakukan uji coba pada penyedia infrastruktur Bitcoin (BTC) dan Lightning Network.
Keputusan ini juga diambil sebagai salah satu langkah untuk bergabung dengan ekonomi kripto, baik secara lokal maupun sebagai anggota Dewan Kerja Sama untuk Negara-Negara Teluk Arab.
Dilansir dari Cointelegraph pada Kamis (14/9/2022), perusahaan penyedia infrastruktur Bitcoin, OpenNode mengumumkan pada 13 September akan menguji pemrosesan pembayaran Bitcoin dan solusi pembayaran di Bahrain.
Baca Juga: Rilis Laporan terkait Dampak Industri Penambangan Bitcoin, Gedung Putih Dapat Pujian
Dengan masuknya OpenNode ke dalam ekosistem sandbox Bank Sentral Bahrain, Dalal Buhejji selaku Direktur Eksekutif Layanan Keuangan dari Pengembangan Investasi Dewan Pengembangan Ekonomi mengatakan bahwa hal ini bisa menjadi langkah Bahrain dalam adopsi fintech, meskipun belum mampu mengungguli Dubai dalam kemajuan adopsi kriptonya.
"Sebagai sebuah negara, kami selalu menjadi yang terdepan dalam mengadopsi solusi fintech berkat fleksibilitas regulator dan pemikiran ke depan," ujarnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Tri Nurdianti
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: