Tingkat Hash Bitcoin Capai Tertinggi Sepanjang Masa Bersamaan dengan Nilainya yang Anjlok
Tingkat hash atau keamanan keseluruhan dari protokol Bitcoin (BTC) tercatat mencapai level tertinggi pada 4 Oktober 2022 yaitu 258 exahash per detik (EH/s). Namun, di saat yang sama ketika tingkat hash mencapai level tertinggi, dibarengi pula dengan anjloknya harga BTC yang turun hingga lebih dari 50% di tahun ini.
Dilansir dari Cointelegrah pada Rabu (5/10/2022), sebuah perusahaan alat data dan metrik penambangan Brailins Insights mencatat bahwa harga BTC telah turun sebanyak 58% dalam perhitungan year-to-date terhadap dolar Amerika Serikat, sedangkan tingkat hash penambangan telah naik sebanyak 43%.
"Tingkat hash yang mencapai titik tertinggi sepanjang masa menunjukkan bahwa penambang optimis tentang prospek masa depan Bitcoin," ujar Bitcoin Gandalf dari tim pemasaran di Brailins kepada Cointelegraph.
Baca Juga: Bitcoin Dapatkan Popularitasnya dalam Pergeseran Sentimen Media Arus Utama
Namun, meskipun demikian, pendapat tersebut tetap mengungkapkan bahwa lingkungan makroekonomi yang terjadi saat ini dapat menimbulkan masalah karena memang masa-masa ini merupakan musim dingin bagi para penambang kripto.
Gandalf menambahkan, "Bitcoin terus diperdagangkan dalam kisaran ketat antara US$19.000-US$20.000 dan peningkatan hash rate baru-baru ini akan menghasilkan penyesuaian ke atas yang tajam dalam kesulitan penambangan, yang berarti bahwa margin penambang akan semakin diperas."
Terkait hal ini, seorang analis dari Glassnode, James Check membagikan cuitannya dengan menuliskan, "dengan tingkat hash mendorong ke tertinggi baru sepanjang masa sekali lagi, terlepas dari semua janji yang bertentangan, tampaknya #Bitcoin masih belum mati."
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Tri Nurdianti
Editor: Rosmayanti
Tag Terkait: