Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Tegaskan Tak Bahas Taktik Anies Baswedan dan Nasdem, PDIP: Pertemuan di Batu Tulis Hanya Bahas Ini

        Tegaskan Tak Bahas Taktik Anies Baswedan dan Nasdem, PDIP: Pertemuan di Batu Tulis Hanya Bahas Ini Kredit Foto: Antara/Aditya Pradana Putra
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan Pertemuan Presiden Joko Widodo dengan Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri di Istana Batutulis, Bogor, Sabtu (8/10) kemarin tidak membahas langkah Partai NasDem yang memutuskan mendukung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai kandidat presiden di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. 

        "Tidak ada kaitannya dengan itu (NasDem dukung Anies)," ujar Hasto. 

        Menurut Hasto, Istana Batutulis dipilih sebagai tempat pertemuan karena alasan historis. Dia menceritakan lokasi itu tempat saat Megawati mempersiapkan Jokowi sebagai gubernur DKI Jakarta. 

        Baca Juga: Duet Anies-AHY Bukan Lawan PDIP di Pilpres 2024, Ruhut Sitompul: Makin Ringan...

        "Jadi, itu suatu tempat yang secara historis kepemimpinan Pak Jokowi juga sangat kuat. Suasana kebatinan itu yang mengambil pembahasan fundamental bangsa dan negara," katanya. 

        Terkait pasangan bakal calon presiden yang akan diusung PDIP di Pilpres 2024, Hasto menegaskan sepenuhnya kewenangan Mega sebagai ketua umum PDIP.

        Seluruh kader berlambang banteng hitam bermoncong putih tetap disiplin menunggu arahan Megawati. 

        Baca Juga: Duet Anies-AHY Bukan Lawan PDIP di Pilpres 2024, Ruhut Sitompul: Makin Ringan...

        Hasto juga menegaskan PDI Perjuangan tidak ingin terburu-buru menetapkan dan mendeklarasikan bakal capres demi pengaruh ekor jas atau coattail effect, yakni merujuk pada hasil yang diraih dengan melibatkan tokoh penting atau tokoh tersohor. 

        "PDI Perjuangan mencalonkan pemimpin dengan kesadaran bahwa memimpin bangsa dan negara tidak ringan tanggung jawabnya, perlu dipersiapkan matang. Apa yang menjadi harapan rakyat itu yang akan dijawab PDI Perjuangan," katanya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

        Bagikan Artikel: