Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Kena Sanksi PDIP dan Klarifikasi Soal Siap Nyapres, Refly Harun Sebut Ganjar Pranowo Pakai 'Jurus Lentur': Jauh Lebih Baik Kalau Dia Tidak…

        Kena Sanksi PDIP dan Klarifikasi Soal Siap Nyapres, Refly Harun Sebut Ganjar Pranowo Pakai 'Jurus Lentur': Jauh Lebih Baik Kalau Dia Tidak… Kredit Foto: Antara/Hafidz Mubarak A
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo adalah sosok yang terus menjadi pembahasan karena dinilai sebagai kandidat kuat di Pilpres 2024. Bahkan relawan Ganjar atau kelompok pendukung sangat masih diberitakan melakukan sejumlah manuver, pun demikian lembaga survei yang yang hampir bisa dipastikan akan menempatkan Ganjar di posisi paling pertama.

        Terbaru, manuver Ganjar yang jadi sorotan adalah saat momen interview dengan tv swasta di mana ia blak-blakan menyatakan siap maju di Pilpres. Imbas ulahnya ini, PDIP langsung lakukan pemanggilan dan diberi sanksi teguran lisan, ia pun mengklarifikasi ucapannya yang intinya juga tunduk pada keputusan Megawati selaku ketua umum PDIP.

        Mengenai manuver Ganjar Pranowo ini, Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun ikut berkomentar. Menurutnya, Ganjar melakukan manuver politiknya menggunkan”jurus lentur”.

        Baca Juga: Dulu SBY Pilih Tiang Listrik Jadi Cawapres Tetap Akan Menang, Ini Nggak Berlaku untuk Anies Baswedan, Refly Harun Singgung Kekuasaan: Berat!

        “Rupanya Ganjar pakai jurus lentur,” ujar Refly melalui kanal Youtube Refly Harun Channel, dikutip Selasa (25/10/22).

        Jurus lentur yang Refly maksud adalah satu sisi Ganjar yakin dirinya di-backup oleh kekuatan besar tapi di sisi lain berharap tidak berurusan dan bentrok dengan Megawati dan PDIP demi kepentingan ke depan.

        “Dia yakin di-backup oleh katakanlah kekuatan besar di belakangnya terutama kekuatan ekonomi tapi bagaimanapun jauh lebih baik kalau dia tidak bentrok langsung dengan Megawati dan PDIP,” jelas Refly.

        Secara teori, menurut Refly Ganjar tak perlu mati-matian berupaya mendapat tiket nyapres lewat PDIP.

        Hal ini karena menurutnya Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) merupakan alternatif yang telah disiapkan ‘Pak Lurah’ untuk berkontestasi di 2024.

        Baca Juga: Nama Ganjar Pranowo Terus Berada di Urutan Pertama Elektabilitas Versi Lembaga Survei, Pengamat Blak-blakan: Penuh dengan Kepentingan!

        “Teorinya kalaupun misalnya tidak dicalonkan PDIP, sepertinya Ganjar Pranowo akan maju dicalonkan KIB, secara KIB memang kataknlah belongs to ‘Pak Lurah’. Jadi orang tahu KIB adalah alternatif vehicle bagi putra mahkota seandainya PDIP tidak menominasikan Ganjar Pranowo,” jelasn Refly.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Bayu Muhardianto
        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: