Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        UMKM Go Online, Teten Masduki: Untuk Akses Market yang Lebih Luas

        UMKM Go Online, Teten Masduki: Untuk Akses Market yang Lebih Luas Kredit Foto: Rena Laila Wuri
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki mengatakan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memerlukan transformasi digital agar bisa mengakses pasar yang lebih luas. Seperti diketahui, transformasi digital menjadi salah satu pembahasan tiga isu prioritas dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20.

        Untuk itu, Pemerintah Republik Indonesia memperjuangkan hasil konkret dalam KTT G20 agar memiliki manfaat bagi masyarakat Indonesia dan dunia, salah satunya pemanfaatan teknologi digital bagi pelaku UMKM.

        Baca Juga: Kominfo Targetkan 30 Juta UMKM Indonesia Go Digital di Tahun 2024

        "Kami UMKM memerlukan transformasi digital untuk beberapa hal, untuk mengakses market yang lebih luas," ucap Teten usai menghadiri acara pembukaan pameran teknologi Digital Transformation Expo (DTE) di BNDCC, Badung, Bali, Minggu (13/11/2022).

        Selain mengakses pasar yang lebih luas, transformasi digital juga bisa dimanfaatkan oleh UMKM untuk mengakses pembiayaan, bahan baku, dan pengembangan kewirausahaan.

        Baca Juga: Peran dan Kontribusi G20 terhadap Wirausaha dan UMKM dalam Penciptaan Lapangan Kerja

        Sementara, Juru bicara Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) selaku Alternate Chair Digital Economy Working Group G20, Dedy Permadi mengatakan Pemerintah Indonesia sedang mendorong UMKM mengembangkan usaha lewat go digital atau online. Dedy mengungkapkan selama dua tahun terakhir UMKM Indonesia yang melakukan transformasi digital meningkat.

        Menurutnya, setelah pandemi mereda sudah ada sekitar 21 juta UMKM Indonesia yang go online. "Jadi sebelum pandemi Covid-19, jumlah UMKM kita yang go digital itu ada sekitar 9 juta UMKM dari total 64 juta UMKM yang menyumbang pada 60% PDB Indonesia. Ini nilai yang luar biasa besar. Ada penambahan sekitar 12 juta UMKM selama masa pandemi ini," kata Dedy dalam Konferensi Pers G20 Digital Transformation Expo, di Le Meridien Hotel, Jimbaran, Badung, Bali, Sabtu (12/11/2022).

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Rena Laila Wuri
        Editor: Ayu Almas

        Bagikan Artikel: