Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Sebut Indonesia Sedang Tidak Baik-baik Saja, AHY: Demokrat Punya Hak dan Kewajiban Ingatkan Pemerintah!

        Sebut Indonesia Sedang Tidak Baik-baik Saja, AHY: Demokrat Punya Hak dan Kewajiban Ingatkan Pemerintah! Kredit Foto: Ist
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Partai Demokrat kembali dengan nilai-nilai kritisnya mengingatkan pemerintahan Joko Widodo (Jokowi). Kali ini Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono menyebut Indonesia sedang berada dalam kondisi yang tidak baik-baik saja. Potret dunia 2023 yang masih suram berdampak pada hampir seluruh negara di dunia, termasuk di Indonesia.

        AHY membagikan pengalamannya beberapa waktu lalu yang menghadiri event internasional Berlin Policy Dialog yang diselenggarakan Club The Madrid yang membahas masalah fundamental.

        “Isu yang dibahas dalam pertemuan itu adalah masalah fundamental dunia saat ini yaitu perang Rusia dan Ukraina yang tak kunjung selesai sehingga melahirkan dampak krisis energi, krisis pangan dan krisis keuangan global," papar AHY, di Kabupaten Batu, Jawa Timur, beberapa hari lalu sebagaimana dikutip dari rilis resmi yang diterima redaksi wartaekonomi.co.id, Selasa (15/11/22).

        Karenanya, AHY mengajak agar segenap kadernya untuk berani bersuara mengingatkan pemerintah atas kebijakan yang dinilai tidak memihak kepada rakyat.

        Baca Juga: Program Anies Baswedan Mulai Dihilangkan, Rocky Gerung 'Ngegas' Sebut Bertentangan dengan Pembahasan G20 yang Dibuka Jokowi: Dungu Betul!

        Hal ini juga menjadi bagian penting yang Demokrat ambil saat ini yakni sebagai oposisi.

        “Demokrat punya hak dan kewajiban moral untuk ingatkan kebijakan pemerintah supaya tepat sasaran dan tidak ugal-ugalan dalam membuat kebijakan supaya pro rakyat. Sebagai partai oposisi punya tugas untuk memberikan chek and balances sekaligus ini bisa dijabarkan untuk tingkat provinsi dan kabupaten/kota,” pintanya.

        Sementara itu, Ketua DPD Partai Demokrat Jatim, Emil Dhardak meminta seluruh kader Partai Demokrat makin aktif menyapa dan menampung aspirasi masyarakat untuk diperjuangkan dan dicarikan solusi melalui Partai Demokrat. Emil mencontohkan perihal pupuk langka dan mahal yang mendera kalangan petani, serta kedelai mahal yang menyulitkan kalangan pengrajin tahu dan tempe serta rumah tangga.

        Baca Juga: Demokrat Masih Bisa Untung Meski AHY Nggak Jadi Cawapres Anies Baswedan, Refly Harun Sebut Pasang Foto: Enak Dilihat, Sama-sama Ganteng!

        “Karena itu, mulai sekarang kita harus lari 140 km/jam untuk menyapa dan menampung aspirasi masyarakat untuk diperjuangkan dan dicarikan solusinya. Kita mesti lari ngebut untuk kemenangan Partai Demokrat Jatim. Selain berikhtiar juga harus tetap berdoa," pesan mantan Bupati Trenggalek ini.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: