Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Sulit Tutupi Rasa Kagum, Jepang Buka-bukaan Prestasi Ciamik Presidensi G20 Indonesia

        Sulit Tutupi Rasa Kagum, Jepang Buka-bukaan Prestasi Ciamik Presidensi G20 Indonesia Kredit Foto: Antara/Antara
        Warta Ekonomi, Nusa Dua -

        Presidensi G20 Indonesia mendapat apresiasi dari pemerintah Jepang. Menurut Tokyo, pesan kuat dalam perdamaian dan pemulihan ekonomi dunia berhasil membuat rangkaian yang bagus dalam KTT G20.

        "Kami benar-benar mengapresiasi kepemimpinan tegas yang dilakukan Presiden Joko Widodo dalam menyusun seluruh rangkaian dan membuat KTT berhasil," kata Sekretaris Pers Kementerian Luar Negeri Jepang, Ono Hikariko pada Rabu (16/11/2022) malam.

        Baca Juga: Sebelum Angkat Koper dari Indonesia, Biden Bisik-bisik ke Jokowi: Saya Kerasan di Bali

        Menurut Ono, dalam Deklarasi Pemimpin G20 Bali yang telah disepakati mengandung pesan kuat dan poin-poin penting mengenai situasi dunia saat ini. 

        "Dokumen itu dapat menjadi langkah besar ke depan," kata Ono yang menambahkan Jepang menghargai upaya jalur serpa dan keuangan Presidensi G20 Indonesia.

        Delegasi Jepang juga menyampaikan kekagumannya atas rangkaian acara, seperti salah satunya saat jamuan makan malam yang spektakuler.

        Terkait hubungan bilateral ke depan, Ono mengemukakan bahwa Perdana Menteri Fumio Kishida optimistis atas kemajuan hubungan kedua negara. Salah satunya pada upaya mengatasi perubahan iklim seperti dukungan bagi Jepang atas inisiatif nol emisi Asia dan Kemitraan Transisi Energi (JETP).

        "Dalam kolaborasi itu kami harap Indonesia dan Jepang dapat berperan mengatasi isu perubahan iklim dan kerja sama energi," kata Ono.

        Delegasi Jepang PM Kishida tiba di Bali pada Ahad (13/11/2022) untuk menghadiri rangkaian KTT G20 di Nusa Dua pada 15-16 November. Bali juga menjadi tempat delegasi Jepang melakukan pertemuan bilateral hingga perbincangan dengan negara lain antara lain Rwanda, Afrika Selatan, Argentina, maupun pertemuan darurat NATO/G7.

        Presidensi G20 Indonesia telah mengadopsi Deklarasi Pemimpin G20 Bali. Indonesia juga telah menyerahkan tongkat estafet kepada India sebagai Presidensi G20 selanjutnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Muhammad Syahrianto

        Bagikan Artikel: