Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Analisis Nggak Main-main! Heru Salah Besar Nongol saat Acara Relawan Jokowi di GBK, Refly Harun: Lebih Tepat Hadir Reuni 212!

        Analisis Nggak Main-main! Heru Salah Besar Nongol saat Acara Relawan Jokowi di GBK, Refly Harun: Lebih Tepat Hadir Reuni 212! Kredit Foto: Firdaus Winanto
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Acara “Gerakan Nusantara Bersatu” Relawan Jokowi di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) dapat sorotan tajam karena menibulkan pertanyaan dan respons negatif. Mulai dari peserta yang mendapat undangan sesuai yang diberikan (pengajian, dsj), Dilakukan saat Cianjur berduka, menghasilkan gunungan sampah, dan keterlibatan sejumlah orang penting pemerintahan.

        Untuk poin terakhir, nama Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono yang kedapatan hadir di acara tersebut. Sontak Heru yang terkenal sebagai “orangnya Jokowi” pun dipertanyakan mengenai kehadiran di acara yang penuh denga usur politis tersebut.

        Baca Juga: Anies Baswedan Bukan Orang Indonesia Asli Jadi Nggak Bisa Nyapres, Omongan Rocky Gerung Bikin Auto Mingkem: Siapa Orang Indonesia Asli?

        Mengenai hal ini, Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun angkat suara. Menurut Refly kehadiran Budi Heru memang memiliki persoalan.

        “Sedikit polemik mengenai PJ Gubernur yang datang pada acara GBK”, jelas Refly melalui kanal Youtube miliknya, dikutip Minggu (12/4/22).

        Baca Juga: Program Anies Baswedan yang Ditenggelamkan Rezim Heru 'Orangnya Jokowi' Ternyata Punya Manfaat yang Nggak Main-main, Pengamat: Konyol!

        Heru Budi yang merupakan Pj Gubernur yang mempunyai status ASN (Aparatur Sipil Negara) dikatakan Refly tak bisa begitu saja hadir di acara politik tersebut.

        Dan lagi Heru tak punya kepentingan apapun sebagai seorag ASN mengingat perizinan GBK sendiri diatur oleh pemerintah pusat.

        “Saya katakan seharusnya dia tidak datang karena dia ASN, memang dia Penjabat. Tapi jangan lupa, kegiatan GBK itu tidak ada kaitannya denga jabatan Gubernura karena itu pengelolaan pemerintah pusat, baik keamanan dan perizinan itu pemerintah pusat bukan Gubernur,” jelas Refly.

        Baca Juga: Agar NasDem Maksimal Dapat Magis Anies Baswedan, Rocky Gerung Sebut Surya Paloh Harus Ambil Risiko Berhadapan dengan Istana: Kalau Ganjar...

        Alih-alih datang ke acara relawan Jokowi, Refly malah mengungkapkan Heru lebih pas datang ke acara Reuni 212 karena menurutnya tak melanggar hukum ataupun etika.

        Baca Juga: Jika Jadi Presiden, Proyek IKN Jokowi Bakal Diberangus? Jawabannya Sungguh Mengejutkan! Anies Baswedan: Kita Ingin Agar…

        “Kalau dia hadir di 212 malah benar, karena 212 itus sama seklai tidak ada orasi politik. Semua sifatya puji-pujian, munajat, solawat, tidak ada orasi politiknya sama sekali,” ugkap Refly.

        “Ketika Habib Rizieq berpidato ya dia justru menyanpaikan pesan agar jangan terlibat apda soal politik karena kalau politik unjuk rasa dia tidak mau datang,” jelas Refly Harun.

        Baca Juga: 'Tsunami' Dukungan ke Anies Baswedan Bikin Puyeng Kubu Istana, Refly Harun Nggak Main-main: Dihadang Tambah Besar, Apalagi Kalau Dibiarkan!

        Baca Juga: Kencang Dikabarkan Akan Jadi King Maker di Pilpres 2024, Jusuf Kalla (JK) Blak-blakan Soal Anies Baswedan: Semua Orang Tahu Saya…

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Bayu Muhardianto
        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: