Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Bom Bunuh Diri di Bandung, Sahroni: Sangat Egois dan Tidak Berperikemanusiaan!

        Bom Bunuh Diri di Bandung, Sahroni: Sangat Egois dan Tidak Berperikemanusiaan! Kredit Foto: DPR
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Terjadi teror bom bunuh diri di Polsek Astanaanyar, Kota Bandung pada Rabu (7/12) pagi. Mengetahui hal itu, Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni mengutuk pelaku yang terlibat.

        Sahroni bahkan menyebut pelaku teror bom bunuh diri itu orang yang egois dan tidak berperikemanusiaan.

        Baca Juga: Demokrat Kecam Peristiwa Bom Bunuh Diri di Bandung, AHY: Terorisme Tidak Memiliki Agama!

        "Saya mengutuk keras pelaku bom bunuh diri. Perbuatan yang sangat egois dan tidak berpikir panjang," ujar Sahroni dalam keterangan tertulis di Jakarta.

        Legislator Partai NasDem itu menilai tindakan pelaku teror tersebut juga telah merugikan orang lain. "Karena pemikiran radikalnya, dia rela membuat susah semua orang. Sangat tidak berperikemanusiaan," lanjutnya.

        Anggota DPR RI asal Tanjung Priok, Jakarta Utara itu juga mengapresiasi respons cepat Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo setelah insiden tersebut.

        "Saya salut dengan respons cepat Pak Kapolri beserta jajaran yang langsung datang ke lokasi dan melakukan sterilisasi, bahkan Pak Kapolri turut mengunjungi korban-korban yang terdampak," ucap Sahroni.

        Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo mendatangi Polsek Astanaanyar yang menjadi sasaran teror bom bunuh diri tersebut.

        Baca Juga: Kecam Bom Bunuh Diri di Astana Anyar, Wapres Ma'ruf Amin: Mencederai Nilai Kemanusian dan Agama!

        Setelah itu, eks Kabareskrim Polri tersebut juga menjenguk para korban yang terkena dampak ledakan bom.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Puri Mei Setyaningrum

        Bagikan Artikel: