Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Lewat Creative Center, Menteri Teten Pede UMKM Bisa Berkembang Hingga Tembus Pasar Global

        Lewat Creative Center, Menteri Teten Pede UMKM Bisa Berkembang Hingga Tembus Pasar Global Kredit Foto: Kemenkop UKM
        Warta Ekonomi, Majalengka -

        Menteri Koperasi dan UKM (MenkopUKM) Teten Masduki menegaskan bahwa pembangunan gedung Creative Center di berbagai daerah, harus mampu melahirkan banyak Local Champion termasuk memiliki 'nyawa' dalam pengembangan dan pemberdayaan usaha pelaku UMKM.

        "Saya berharap Majalengka Creative Center bisa dikelola dengan baik, harus bisa mendorong kegiatan usaha kreator lokal," kata MenkopUKM Teten Masduki dalam keterangan tertulisnya, Rabu (11/1/2023).

        Baca Juga: Dongkrak Ekonomi UMKM, Heru Budi Hartono dan Grab Siap Berkolaborasi: Sukses Jakarta untuk Indonesia

        Dirinya mendorong adanya perencanaan yang matang bagi Creative Center Majalengka untuk melahirkan banyak entrepreneur baru di Majalengka. Untuk itu, Creative Center ini harus dilengkapi dengan berbagai sarana. Bukan hanya sarana bermain dan seni budaya, tapi ada konsultasi dan pendampingan usaha.

        Lebih dari itu, harus ada pelatihan teknik dan manajerial, ada pengurusan sertifikat perizinan, dan juga inkubasi bisnis yang harus disiapkan, hingga sarana promosi dan pemasaran produknya.

        "Kita bisa kerja samakan, karena banyak Co-Working Space atau Creative Center dibangun, tapi tidak ada nyawanya, nanti gedungnya kosong. Oleh karena itu, harus dikerjasamakan dengan komunitas kreatif," ujar Menteri Teten.

        MenkopUKM berharap Creative Center ini betul-betul melahirkan Local Champion Majalengka, termasuk aktivasi ruang ekspresi lainnya seperti bermusik, pameran seni, hingga kuliner khas majalengka.

        "Saat ini, persaingan global bisa dimenangkan oleh tingkat kreativitas masyarakatnya, serta oleh inovasi yang kita kembangkan," ucap Menteri Teten.

        Baca Juga: Teten Berjanji Rampungkan RUU Perkoperasian Tahun Depan

        MenkopUKM mengajak para Kepala Daerah untuk menyiapkan diri menyongsong Tahun Emas 2045, dimana Indonesia diprediksi menjadi empat kekuatan ekonomi dunia. "Kita perlu mempersiapkan entrepreneur baru, karena rasio kewirausahaan kita baru 3,47%," kata Menteri Teten.

        Majalengka Creative Center juga diharapkan dapat mengambil peran dalam merespons kreativitas SDM Majalengka, sekaligus produk unggulan domestiknya, menjadi penghubung dengan stakeholder, membuka jalur kemitraan rantai pasok di Majalengka dengan wilayah industri Segitiga Rebana, regional Jawa Barat, bahkan hingga nasional dan internasional.

        "Saya yakin, Majalengka Creative Center mampu menjadi milestone penting untuk tumbuh dan bangkitnya UMKM, khususnya brand lokal kreatif kebanggaan Majalengka," ujar Menteri Teten.

        Baca Juga: Anies Full Senyum, NasDem dan PKS Segera Bertemu, Bau Deklarasi Koalisi Menggebu-gebu: Kami Sudah...

        Gerbang Prima

        Sementara itu, Bupati Majalengka H Karna Sobahi mengungkapkan bahwa pihaknya sudah meluncurkan program penguatan UMKM bertajuk Gerbang Prima. "Yaitu, kita harus bangga memakai dan menggunakan produk yang diproduksi Majalengka. Dari kita, oleh kita, untuk kita," kata Karna.

        Bagi Karna, Gerbang Prima merupakan sebuah komitmen untuk mencintai dan memakai produk asli dari Majalengka. Efek yang diharapkan adalah mengungkit dan mengangkat perekonomian masyarakat Majalengka.

        "Gerbang Prima juga bisa menjadi ikon produk Majalengka memasuki pasar nasional dan internasional," ujar Karna.

        Dalam kesempatan yang sama, Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum menyatakan, pembangunan Creative Center untuk memberikan ruang kreasi dan mendapatkan ilmu pengetahuan bagi kalangan anak muda.

        Baca Juga: Wacana Jokowi Tiga Periode Dipatahkan Langsung Megawati, Rizal Ramli: Dewan Makar Konstitusi...

        "Creative Center harus bisa berkreasi, tidak hanya di bidang seni budaya, tapi juga ekonomi kreatif. Dua fungsi ini harus terus kita kembangkan dalam kreasi dan inovasi," kata Wagub Jabar.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Ayu Rachmaningtyas Tuti Dewanto
        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: