Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Sinyal Tak Serasi Sama Megawati, PDIP Jelas Maunya Kader Sendiri, Eh Jokowi Malah Restui Yusril!

        Sinyal Tak Serasi Sama Megawati, PDIP Jelas Maunya Kader Sendiri, Eh Jokowi Malah Restui Yusril! Kredit Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Presiden Joko Widodo secara mengejutkan memberikan dukungan kepada Yusril Ihza Mahendra untuk menjadi calon presiden maupun calon wakil presiden di Pilpres 2024.

        Hal ini jelas mengejutkan mengingat sebelumnya mantan gubernur tersebut serta Megawati Soekarnoputri serasi terkait dengan tokoh misterius yang akan menjadi jagoan PDI Perjuangan.

        Baca Juga: Nyatakan Jokowi Tak Berdaya Tanpa PDIP, Megawati Malah Jadi Bulan-bulan: Bukannya Kebalik Ya...

        Tak hanya itu, partai wong cilik itu juga ingin melanjutkan kekuasaan partainya dengan memenangkan kembali pesta demokrasi.

        Kedua hal ini seperti tidak satu arah dengan satu sama lain. Jokowi sendiri memberikan janjinya untuk Yusril Ihza Mahendra  ketika dirinya hadir di Pembukaan Rapat Koordinasi Nasional dan Musyawarah Dewan Partai PBB di Jakarta, Rabu (11/1/2023).

        Dalam pertemuan itu juga Jokowi terang-terangan mengungkap alasan mendukung Yusril menjadi presiden atau wapres di 2024 nanti.

        Dalam penyampaiannya itu, Jokowi memuji pengalaman Yusril dalam kancah politik dan pembangunan negeri.

        Baca Juga: Macam Lupa Sama Prabowo dan Ganjar, Jokowi Restui Profesor Ini Jadi Penerusnya: Saya Dukung, Serius!

        "Kalau menyimak apa yang disampaikan Prof. Yusril tadi. Dengan pengalaman beliau yang masih panjang, saya dukung loh kalau Prof Yusril pada 2024 nanti dicalonkan jadi presiden atau wakil presiden," kata Jokowi dikutip dari Antara.

        Jokowi lantas mengatakan jika untuk mewujudkan hal itu tugas PBB tidak akan mudah.

        Baca Juga: Belum Merestui, Loyalis Megawati Curiga Pengusungan Anies Tanpa Izin Jokowi: Nah Ini Diabaikan...

        Ditegaskan Jokowi, PBB harus mencarikan kendaraan bagi Yusril untuk mencalonkan diri sebagai capres di 2024 nanti.

        Jika melihat aturan yang ada dalam Undang-Undang, pengajuan calon presiden harus berada di ambang batas 20 persen suara.

        Baca Juga: Gonta-ganti Pejabat Demi Perbaikan, Heru Budi Hartono Lagi-lagi Copot Tokoh Pilihan Anies Baswedan

        "Iya dong, ya tugasnya di situ. Begitu dapat kendaraan, saya dukung. Serius," katanya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Aldi Ginastiar

        Bagikan Artikel: