Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Masuk Tahun Politik, Demokrat Minta KPU dan Bawaslu Bekerja Secara Independen: Harus Mengusung Kejujuran dan Keadilan!

        Masuk Tahun Politik, Demokrat Minta KPU dan Bawaslu Bekerja Secara Independen: Harus Mengusung Kejujuran dan Keadilan! Kredit Foto: Demokrat
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono menyoroti tahun 2023 yang dianggap sebagai tahun politik mengingat di 2024 akan dilangsungkan kontestasi akbar secara serentak yakni Pemilu 2024.

        AHY berharap segala proses untuk pesta demokrasi di tahun 2024 bisa berjalan dengan baik dan lancar.

        “Semoga, semua tahapan Pemilu 2024 itu dapat berjalan dengan lancar,” ujar AHY sebagaimana dalam keterangan resmi yang diterima wartaekonomi.co.id, Kamis (12/1/23).

        AHY juga berharap lembaga penyelenggara pemilu dalam hal ini Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) bisa bekerja secara independen.

        Baca Juga: Anies Baswedan Presiden, Proyek Jokowi Auto Ditenggelamkan? Refly Harun Blak-blakan Tidak Setuju: Nggak Bisa Begitu!

        KPU dan Bawaslu menurut AHY harus bekerja berdasarkan prinsip kejujuran dan keadilan.

        “Partai Demokrat berharap agar KPU dan Bawaslu dapat menyelenggarakan Pemilu dengan independen, mengusung asas fairness, atau kejujuran dan keadilan. Tidak berpihak kepada salah satu kelompok atau golongan tertentu,” jelasnya.

        AHY juga berharap aparatur negara lain seperti TNI, ASN, Polri, BIN, kejaksaan, dll bisa bersikap netral di tahun politik.

        Demokrat lanjut AHY mengajak segenap pihak untuk sama-sama menyukseskan Pemilu 2024 agar bisa berjalan sebagaimana mestinya.

        “Partai Demokrat juga mengimbau institusi penegak hukum dan aparatur negara lainnya; TNI, Polri, BIN, Kejaksaan, juga kalangan ASN; untuk berlaku netral, tidak memihak, dan tidak terlibat kegiatan politik praktis. Mari kita kawal dan sukseskan pesta demokrasi lima tahunan ini, dengan sebaik-baiknya,” ujarnya.

        Baca Juga: Telak! Jokowi 'Dihajar' Habis-habisan oleh Megawati saat Pidato HUT PDIP, Rocky Gerung Soroti Wajah Jokowi: Saya Lihat Dia Menunggu...

        Tak lupa AHY berharap “PR” besar Pemilu 2019 mengenai banyaknya petugas kelompok penyelenggara pemilihan suara (KPPS) yang meninggal dunia tidak terjadi lagi di 2024.

        “Belajar dari pengalaman Pemilu 2019, yang telah memakan korban jiwa di pihak penyelenggara Pemilu, yakni 894 petugas meninggal dunia, dan 5.175 korban sakit, akibat kelelahan dan beban kerja yang berlebihan; kali ini kami berharap bisa ditekan seminimal mungkin, bahkan Zero incident,” jelas AHY.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Bayu Muhardianto

        Bagikan Artikel: