Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Eddy Soeparno Dorong PT GNI untuk Beri Pernyataan Sejelas-jelasnya terkait Konflik Morowali

        Eddy Soeparno Dorong PT GNI untuk Beri Pernyataan Sejelas-jelasnya terkait Konflik Morowali Kredit Foto: Instagram/Eddy Soeparno
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Eddy Soeparno meminta PT Gunbuster Nickel Industry (PT GNI) untuk memberikan pernyataan yang sejelas-jelasnya terkait penyebab kasus bentrok antarpekerja di perusahaannya.

        Dia menyatakan kebenaran kejadian lapangan perlu diekspos untuk menjadi evaluasi terkait industri pertambangan di dalam negeri.

        "Harus diekspos, juga ke publik, agar kita bisa mengetahui dan menjadi pembelajaran terhadap proses keselamatan kerja di perusahaan," ujar dia dalam dialogĀ Kabar Nusantara, dikutip Jumat (27/1/2023).

        Baca Juga: Refly Harun Soal Kasus Morowali: Investasi yang Harus Dibela Itu yang Menyejahterakan Rakyat

        Pasalnya, smelter pertambangan didominasi oleh investasi asing. Oleh karena itu, perlu adanya evaluasi mengenai keselamatan kerja di lingkup operasional perusahaan.

        "Investasi itu harus mengedepankan keselamatan kerja, tidak melulu kepada hal-hal yang sifatnya produksi dan output," jelas dia.

        Selain itu, evaluasi terhadap PT GNI juga akan berguna untuk melihat praktik kerja di industri pertambangan Indonesia secara umum. Ia khawatir kondisi pekerja di PT GNI merupakan refleksi dari pekerja-pekerja di seluruh pabrik smelter di Indonesia.

        "Karena beberapa waktu lalu juga ada kericuhan yang timbul di smelter di Konawe, Sulawesi. Pembakaran juga, tapi tak ada korban manusia," katanya. "Tapi, apakah ini juga dipicu oleh keselamatan kerja yang tidak sepadan atau dipicu oleh kompensasi penghasilan yang tidak sepadan."

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Imamatul Silfia
        Editor: Rosmayanti

        Bagikan Artikel: