Transaksi Rp300 Triliun di Kemenkeu Belum Jelas, Warganet Berondong Mahfud MD: Uang Apa?
Isu dana Rp300 triliun di Kementerian Keuangan (Kemenkeu) yang awalnya dilempar oleh Menko Polhukam Mahfud MD belum menemukan titik terang. Kejelasan mengenai status dana tersebut belum dapat dikonfirmasi.
Awalnya, Mahfud mendapat informasi dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) bahwa ada transaksi senilai Rp300 triliun di Kemenkeu. Namun, dia belum memberikan keterangan jelas mengenai dana itu.
Baca Juga: Tak Bercanda Soal Transaksi Rp300 Triliun, Mahfud MD Siap Buka-bukaan: Lebih Fair Dibuka di DPR
Terbaru, Menko Polhukam itu membuat cuitan di Twitter mengenai isu tersebut. "Minta maaf, sy sdg di Australia. Stlh sy pulang hrs dijernihkan konstruksinya: 1) Ada transaksi mencurigakan 300T; 2) tp itu bkn korupsi; 3) dan itu jg bkn pencucian uang. Lah, uang apa?" tulis Mahfud MD melalui akun Twitter pribadinya, dikutip Sabtu (18/3/2023).
"Lah, uang apa? Ya nanti kita runut kalau saya sdh di Indonesia. Data saya kuantitatif, bkn semata kualitatif. Dan itu sdh disampaikan ke Kemkeu. Saat jumpa pers saya lihat bhw Kepala PPATK cukup jelas: laporan yg hrs diselidiki. Nantilah, pokoknya jujur saja kalau mau mempetbaiki," lanjutnya.
Sontak cuitan tersebut memancing netizen untuk ramai berkomentar. Beberapa netizen ingin adanya kepastian kabar resmi tentang kasus aliran dana misterius 300 triliun itu.
"Anda emang suka asal ngegas tanpa ada informasi yg valid, makanya mundur aja sampeyan, jadi menteri hukum kok kayak menteri hoax... dulu 1000 trilyun uang otsus papua, sekarang 300 trilyun transaksi keuangan...anda prof hukum loh..bukan tukan parkir.., aneh sampeyan," balas @TDR__00 atas cuitan Mahfud.
Baca Juga: Pakar Pertanyakan Sikap Mahfud MD Soal Kasus Transaksi Janggal Rp300 Triliun di Kemenkeu
Namun, tak sedikit pula yang mendukung Mahfud untuk memberantas kasus yang menjerat orang-orang dalam kemenkeu itu.
"Prof. Mahfud tegak lurus saja terhadap apa yang sudah disampaikan. Rakyat mendukung. Biarlah PPATK saja yang menjelaskan secara gamblang," tulis @ChoirulAnwar999.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Puri Mei Setyaningrum
Tag Terkait: