Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Temui Pemerintah Perancis, Suharso Monoarfa Bakal Genjot Kerja Sama di Berbagai Bidang, Apa Saja?

        Temui Pemerintah Perancis, Suharso Monoarfa Bakal Genjot Kerja Sama di Berbagai Bidang, Apa Saja? Kredit Foto: Instagram/Suharso Monoarfa
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Suharso Monoarfa menyampaikan bahwa dirinya telah melakukan pertemuan bilateral bersama Presiden Kelompok Persahabatan Antar Parlemen Prancis-Indonesia dan Timor Leste Marc-Philippe Daubresse.

        Suharso menjelaskan, pertemuan tersebut membahas tentang kerja sama bilateral, baik yang sudah dijalin, maupun kerjasama yang akan dilakukan.

        "Dalam kerja sama pembangunan, saya berharap dapat memperkuat dan memperluas hubungan bilateral kita terutama di beberapa area fokus prioritas, seperti sektor maritim, iklim dan rendah karbon," ungkapnya, lewat unggahan Instagram @suharsomonoarfa, dikutip Kamis (20/4/2023).

        Baca Juga: Untung Belum Tentu, Generasi Mendatang Harus Tanggung Warisan Utang Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung Kebanggaan Jokowi!

        Suharso melanjutkan, dalam kerja sama teknologi digital dan IT, dirinya juga berharap agar Indonesia dapat memperluas kerjasama dalam eco-fishing pelabuhan, kapal penelitian keanekaragaman hayati laut, sistem meteorologi maritim, penguatan layanan iklim, pusat data, digitalisasi sistem penyiaran serta fasilitas hibah untuk mempromosikan pembangunan rendah karbon di darat dan laut.

        "Dalam hal kerjasama yang telah terjalin, Pemerintah Indonesia akan terus mendukung kerjasama Indonesia-Prancis yang telah dirintis, khususnya di bidang kelautan dan perikanan, kelautan, pertahanan, dan ekonomi kreatif serta riset dan teknologi," tuturnya.

        Suharso mengatakan, dalam beberapa tahun terakhir, kerja sama pertahanan antara Indonesia dan Perancis pun semakin diperkuat dengan finalisasi pembelian beberapa alutsista Perancis oleh Indonesia. 

        "Selain itu, terdapat pula potensi tambahan pembelian alutsista lebih lanjut," pungkasnya.

        Kemudian, lanjut Suharso, berkaitan dengan keketuaan Indonesia di Asean, dirinya menginformasikan bahwa salah satu prioritas dalam keketuaan Indonesia adalah memperkuat prakarsa ASEAN Outlook tentang Indo-Pasifik melalui kerja sama pembangunan yang konkret dan inklusif.

        Baca Juga: Ganjar Pranowo Ngibul Soal Cari Takjil di Masjid UGM saat Jadi Mahasiswa? Refly Harun Sampai Ngakak Dengarnya: Dulu Masih Kuburan!

        "Dengan pendekatan ini, ASEAN seperti halnya Indonesia, memprioritaskan empat bidang kerja sama di kawasan, yaitu kerja sama maritim, konektivitas, Tujuan Pembangunan Berkelanjutan PBB 2030 dan ekonomi," nilainya.

        Suharso menuturkan, Indonesia sendiri telah bekerja sama dengan beberapa negara di Asia-Pasifik dalam hal kerja sama triangular untuk kawasan Indo-Pasifik dan akan membuka kemitraan lain yang dapat dijajaki, termasuk dengan Prancis.

        "Sebagai informasi, neraca perdagangan Indonesia terus meningkat seiring waktu," tandasnya mengakhiri tulisannya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Alfida Rizky Febrianna
        Editor: Bayu Muhardianto

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: