Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        JXB dan Paljaya Tandatangani Kesepakatan Kerja Sama, Guna Jalankan Sinergi Kelola Limbah

        JXB dan Paljaya Tandatangani Kesepakatan Kerja Sama, Guna Jalankan Sinergi Kelola Limbah Kredit Foto: PT Jakarta Tourisindo (Perseroda)
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Jakarta Experience Board/PT Jakarta Tourisindo (Perseroda) dan Perumda Paljaya melakukan penandatanganan memorandum of understanding (MOU) tentang pengelolaan air limbah di unit-unit hotel milik JXB oleh Perumda Paljaya. Penandatanganan ini dilaksanakan di Kantor JXB, Selasa, 18 April 2023.

        Kerjasama ini merupakan bentuk sinergi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta untuk dapat saling memperkuat usaha masing-masing sehingga dapat memperkuat perekonomian Jakarta.

        MOU sendiri ditandatangani langsung oleh Direktur Utama JXB Novita Dewi dan Direktur Utama Perumda Paljaya Aris Supriyanto.

        Baca Juga: Cegah Perubahan Iklim, ITDC NU Gandeng Recoolit Bumi Lestasi Kelola Limbah Refrigerant Di The Nusa Dua dan Sekitarnya

        Direktur Utama JXB Novita Dewi mengatakan bahwa pengelolaan air limbah di hotel sangat penting agar dapat menjamin pelayanan terhadap tamu menjadi lebih maksimal. Di sisi lain, pengelolaan air limbah yang baik menjadi komitmen JXB untuk menjaga lingkungan tetap bersih dan lestari.

        "Pengelolaan air limbah ini komitmen kami terhadap lingkungan, agar tetap terjaga kebersihan dan tidak mengganggu masyarakat sekitar," jelas Novita. 

        Pada tahap awal kerjasama rencananya akan dilakukan di Hotel Grand Cempaka Business yang saat ini sedang dilakukan renovasi.

        "Kami ingin Hotel Grand Cempaka Business ini pelan-pelan akan menuju sebagai green  building, yang hemat energi, memiliki pengelolaan air limbah mandiri yang terstandar, dan memiliki pula pengelolaan sampah serta hemat air. Jadi kerjasama dengan Perumda Paljaya ini merupakan langkah awal menuju hotel yang berwawasan lingkungan," papar Novita.

        Sejalan dengan JXB, Aris Supriyanto menyambut baik penandatanganan MOU ini, menurutnya JXB sebagai BUMD pariwisata sudah seharusnya memiliki pengelolaan air limbah yang baik. Pengelolaan air limbah  dalam jangka panjang dapat memberikan keuntungan karena dapat menghemat biaya untuk pemakaian air.

        "Apabila air limbah dapat didaur ulang menjadi air bersih non konsumsi yang dapat digunakan untuk siram tanaman, flush toilet, pemadam kebakaran, ini tentu dapat memberikan penghematan yang signifikan terhadap cost sebuah gedung," ujar Aris.

        Baca Juga: Gagas Limbah Jadi Duit, Pertamina PDC Raih Indonesia Green Awards 2023

        Perumda Paljaya berharap, lanjut Aris, juga dapat bekerjasama di hotel-hotel JXB yang lain.

        "Ini merupakan bentuk sinergi BUMD, dan kami ingin dapat memperluas kembali lingkup kerjasama, tidak hanya di Hotel Grand Cempaka Business tetapi di hotel-hotel milik JXB yang lain," terang Aris.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Editor: Sabrina Mulia Rhamadanty

        Bagikan Artikel: