Star Energy Geothermal Wayang Windu, Ltd (SEGWWL) menerima penghargaan dari International Labour Organization (ILO) atas konsistensi SEGWWL dalam “Pelaksanaan Praktik Baik Program Pencegahan dan Penanggulangan HIV/AIDS di Tempat Kerja.
Direktur ILO untuk Indonesia dan Timor Leste, Ms. Michiko Miyamoto berkesempatan secara langsung menyerahkan penghargaan tersebut kepada Head of Wayang Windu Power Plant Operation, Ismail Hidayat bertempat di Ballroom Aryanusa, Menara Danareksa, Jakarta pada Selasa (27 Juni 2023) lalu.
Act. Chief Power Plant Operation Officer Star Energy Geothermal (SEG), Suharsono Darmono menyampaikan, ”Terima kasih yang sebesar-besarnya atas apresiasi terhadap upaya kami menerapkan prinsip Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di setiap wilayah operasi SEG, termasuk program pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS di tempat kerja ini. Program pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS yang telah dilaksanakan di SEGWWL, antara lain pengembangan kebijakan dan prosedur tentang pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS di tempat kerja, pelatihan internal kader peer educator HIV AIDS dan sosialisasi internal berkala HIV / AIDS, dan program sosialisasi HIV AIDS untuk masyarakat, termasuk pemetaan area beresiko tinggi penularan HIV / AIDS di Kecamatan Pangalengan.”
Baca Juga: Bikin Tenang, Manulife Hadirkan Asuransi Jiwa bagi Pengidap HIV
Program ini dijalankan sejak 2009, terang Suharsono, dengan melibatkan komponen pekerja, serikat pekerja, manajemen SEGWWL, LSM Perhimpunan Konselor VCT HIV AIDS Jawa Barat, serta masyarakat Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
Suharsono menambahkan bahwa tidak hanya di bidang pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS, konsistensi Star Energy Geothermal (SEG) sebagai perusahaan geothermal terkemuka di Indonesia dalam menjalankan prinsip K3 secara umum juga telah mendapatkan pengakuan dan penghargaan dari sejumlah instansi.
SEG memborong penghargaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja 2023 dari Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia. Penghargaan yang diperoleh yaitu Penghargaan Kecelakaan Nihil tahun 2023 untuk SEGWWL, Star Energy Geothermal Darajat, Ltd (SEGD II) dan Star Energy Geothermal Salak, Ltd (SEGS); SMK3, Sertifikat Emas & Bendera Emas untuk SEGWWL, Penghargaan Pencegahan & Penanggulangan P2 HIV-AIDS (Platinum) untuk SEGWWL, SEGD II dan SEGS; Penghargaan Pencegahan & Penanggulangan P2 COVID-19 untuk SEGWWL, SEGD II dan SEGS.
Baca Juga: Sukses Turunkan Angka Stunting, Ganjar Pranowo Disematkan Penghargaan Satyalencana Wira Karya
Sementara tahun lalu, SEG yang diwakili oleh SEGS meraih Penghargaan Subroto untuk kategori bidang Penilaian Kinerja Penerapan K3 dan Keteknikan Panas Bumi serta Pengendalian Pencemaran dan/atau Kerusakan Lingkungan pada acara Penganugerahan Penghargaan Subroto yang digelar Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). Penghargaan Subroto merupakan penghargaan tertinggi di sektor ESDM yang diberikan kepada para pemangku kepentingan yang telah melakukan kinerja terbaik dalam memajukan sektor ESDM di Indonesia.
“Sebagai bagian dari Barito Pacific Grup, SEG berkomitmen menjalankan operasi sesuai dengan SOP dan prinsip ESG serta selalu berupaya menjadi world class best practice tentang bagaimana operasional dari unit pembangkit geothermal dilakukan dengan standar yang tinggi. Kami berharap prestasi yang kami peroleh selama ini dapat kami pertahankan, bahkan kami tingkatkan lagi di tahun-tahun yang akan datang,” tutup Suharsono.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri
Tag Terkait: