Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Bos ERAL Buka-bukaan Alasan IPO: Perkuat Posisi Perusahaan di Pasar

        Bos ERAL Buka-bukaan Alasan IPO: Perkuat Posisi Perusahaan di Pasar Kredit Foto: Sufri Yuliardi
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Erajaya Active Lifestyle atau PT Sinar Eka Selaras Tbk (ERAL) merupakan salah satu vertikal bisnis dari PT Erajaya Swasembada Tbk (Erajaya Group), yang berfokus pada kegiatan marketing, distribusi. dan jaringan ritel produk active dan lifestyle, termasuk produk Internet of Things (IoT) dan ekosistemnya.

        Mereka telah melakukan pencatatan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari ini, Selasa (8/8/2023) melalui Initial Public Offering (IPO). Langkah ini diambil sebagai bagian dari strategi ekspansi bisnis perusahaan yang bertujuan untuk memperkuat posisinya di pasar Indonesia maupun luar negeri.

        Diketahui, ERAL mematok harga IPO sebesar Rp390 per saham. Dalam penawaran IPO, PT Erajaya Swasembada Tbk menawarkan hingga 1,037 miliar saham dengan nilai nominal Rp100 per saham. Jumlah saham tersebut mewakili 20% dari jumlah modal yang ditempatkan dan disetor penuh setelah IPO. Dalam aksi korporasi ini, perseroan berhasil meraup dana segar dari pasar modal sebanyak Rp404,6 miliar.

        Baca Juga: Resmi Melantai di Bursa, Saham ERAL Oversubscribed 56,64 Kali Saat IPO Hingga Berhasil Raih Dana Rp404 Miliar

        Andre Tanudjaja, Direktur PT Sinar Eka Selaras Tbk, mengatakan, keterbukaan melalui IPO akan mempermudah Erajaya Active Lifestyle untuk menjalin kemitraan strategis dengan merek-merek terkemuka, memperluas portofolio produknya, dan membuka pintu bagi peluang bisnis baru.

        “Kita melihat satu hal bahwa ketika ingin bekerja sama dengan berbagai principle perusahaan, akan sangat lebih mudah ketika mereka meyakinkan bahwa yang bekerja sama adalah perusahaan besar dan perusahaan yang bisa dipercaya. Itu sebabnya ketika kita sudah IPO, sangat mudah sekali untuk bekerja sama dengan kita karena kinerjanya juga bagus,” jelas Andre, dikutip dari kanal Youtube Mirae Asset Sekuritas pada Selasa (8/8/2023).

        Oleh sebab itu, Erajaya Active Lifestyle berusaha memperkuat posisi sebagai pemain kunci di industri distribusi perangkat teknologi, active, dan lifestyle. Dengan melakukan IPO, perusahaan dapat meningkatkan profilnya di pasar modal, menjadikannya lebih menarik bagi mitra bisnis potensial, dan memperluas jaringan kemitraan.

        Selain itu, dengan melakukan IPO, Erajaya Active Lifestyle dapat menarik investor institusi dan individu potensial yang tertarik untuk memiliki saham di perusahaan yang memiliki prospek cerah dan pertumbuhan yang menjanjikan.

        “Keterbukaan perusahaan sebagai entitas publik juga memberikan transparansi yang lebih besar terhadap kinerja keuangan dan operasional kita, sehingga meningkatkan kepercayaan investor terhadap perusahaan. Dengan memiliki basis pemegang saham yang lebih luas, perusahaan dapat meningkatkan daya tariknya di pasar dan meningkatkan likuiditas sahamnya,” terang Andre.

        Andre menekankan bahwa Erajaya Active Lifestyle sudah memiliki produk unggulan yang bisa meningkatkan profitabilitas yang jauh lebih baik. Diketahui, produk yang dimiliki Erajaya Active Lifestyle saat ini mencakup tiga kategori, yaitu Smart, Active, dan Lifestyle. Oleh karena itu, perusahaan ingin menyoroti portofolio produknya yang menguntungkan dan meyakinkan calon investor tentang potensi pendapatan yang menjanjikan di masa depan.

        “Kita punya produk-produk unggulan yang memiliki profitability jauh lebih baik dengan kualitas unggulan dan daya saing tinggi. Kita memilih IPO, sehingga ketika konsumen berinvestasi, mereka bisa melihat bahwa ini memang adalah investasi yang yang menguntungkan karena terlihat dari pertumbuhan marginnya, profitability-nya, dan kesehatan perusahaannya juga,” tuturnya.

        Baca Juga: Erajaya Swasembada Kantongi Pendapatan Sebesar Rp28,9 Triliun pada Paruh Pertama 2023

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Nevriza Wahyu Utami
        Editor: Rosmayanti

        Bagikan Artikel: