Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        BRI Dorong Perluasan Pasar Produk Desa BRILiaN

        BRI Dorong Perluasan Pasar Produk Desa BRILiaN Kredit Foto: BRI
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        BRI kembali menggelar Bazaar UMKM BRILiaN edisi spesial Produk Unggulan Kawasan Perdesaan (Prukades) guna mewujudkan komitmen perseroan dalam pemberdayaan segmen UMKM. 

         Direktur Bisnis Mikro BRI Supari mengatakan, kegiatan yang melibatkan Desa BRILiaN ini dihadirkan untuk mendorong penjualan dan memperluas pasar produk unggulan desa baik secara offline maupun online. 

        Seperti diketahui, Desa BRILiaN sendiri merupakan program pemberdayaan yang bertujuan menghasilkan role model dalam pengembangan desa.

        Prosesnya melalui implementasi praktik kepemimpinan desa yang unggul, serta semangat kolaborasi untuk mengoptimalkan potensi desa berbasis Sustainable Development Goals (SDG’s).

        “Kegiatan bazaar UMKM BRILiaN merupakan kegiatan rutin setiap bulannya yang sudah di mulai dari tahun 2021. Disini masing-masing desa membawa produk unggulan yang ada di desa, mulai dari kopi, buah, bolu dan makanan ringan,” ujar Supari dalam keterangan tertulis yang diterima, Kamis (28/9/2023). 

        Dalam kesempatan ini, delapan Desa BRILiaN yang dilibatkan berasal dari sejumlah wilayah di Indonesia. Mulai dari Desa Sirnajaya, Kabupaten Bogor (Jawa Barat), Desa Rompegadding, Soppeng (Sulawesi Selatan), Nagari Kurnia Selatan, Dharmasraya (Sumatera Barat), dan Desa Kaliwedi, Sragen (Jawa Tengah). Selain itu juga Desa Kenanga, Kabupaten Indramayu (Jawa Barat), Desa Bhuana Jaya, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kalimantan Timur), Desa Selorejo, Kabupaten Malang, dan Desa Pangkul, Kota Prabumulih (Sumatera Selatan).

        Supari mengatakan, melalui ajang ini perseroan mengedukasi pelaku usaha untuk mengimplementasikan inklusi keuangan berbasis digital. 

        Dalam kegiatan ini, BRI juga memberlakukan mekanisme pembayaran cashless transaction selama proses jual beli produk. Berbagai sistem bayar yang dapat digunakan di antaranya adalah QRIS dan BRImo.

        “Terkait inklusi keuangan tersebut, pelaku usaha binaan sudah tak asing dengan upaya perseroan. Secara internal, melalui relationship manager segmen mikro atau biasa disebut Mantri yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, BRI terus meningkatkan inklusi keuangan melalui program pembiayaan” ungkapnya.

        Selain itu, Mantri BRI dapat melakukan kurasi kepada nasabahnya untuk naik kelas dan kegiatan ini juga sebagai ruang apresiasi untuk Mantri dan desa yang berhasil naik kelas, dan menjadi inspirasi bagi desa lainnya. 

        Melalui bazaar ini Mantri dapat terus berpacu menjadi financial advisor terbaik bagi desa binaannya

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Djati Waluyo
        Editor: Ferry Hidayat

        Bagikan Artikel: