- Home
- /
- EkBis
- /
- Transportasi
KAI: Jalur Haurpugur-Cicalengka Sudah Dapat Dilewati, Perjalanan Kereta Api Kembali Normal
Evakuasi terhadap eks rangkaian KA Turangga relasi Surabaya Gubeng – Bandung dan Commuterline Bandung Raya telah berhasil dilakukan.
PT Kereta Api Indonesia (Persero) memastikan bahwa petak jalan antara Stasiun Haurpugur – Stasiun Cicalengka sudah aman dan dapat dilewati kereta api dengan kecepatan terbatas 20 km per jam per pada Sabtu, (6/1) pukul 06.30 WIB. Normalisasi jalur rel juga masih terus dilakukan untuk keandalan perjalanan KA.
Baca Juga: Tak Cuma Transportasi, Anies Baswedan Ingin Hadirkan Wisata Kereta Api di Sumbar
Manager Humas Daop 2 Bandung Ayep Hanapi mengatakan jalur di km 181+700 petak jalan antara Stasiun Haurpugur – Stasiun Cicalengka sudah dapat dinormalisasi oleh petugas dan dinyatakan aman oleh tim Jalan dan Jembatan Daop 2 Bandung pada pukul 06.30 WIB. Kemudian jalur KA dilakukan ujicoba dengan dua lokomotif dengan kecepatan 5 km/jam pada pukul 07.28 WIB.
"Terima kasih kepada seluruh stakeholders yang telah berusaha semaksimal mungkin untuk dapat menuntaskan proses evakuasi sehingga jalur dapat kembali normal,"kata Ayep kepada wartawan di Kabupaten Bandung, Sabtu (6/1/2023)
Daop 2 Bandung sekali lagi menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh pelanggan KA yang terganggu perjalanannya akibat kejadian yang terjadi di km 181+700 petak jalan antara Stasiun Haurpugur – Stasiun Cicalengka.
"KAI memohon maaf kepada seluruh pelanggan baik yang perjalanannya mengalami keterlambatan, maupun yang perjalanannya dibatalkan," katanya
Baca Juga: Arus Balik Liburan, Menhub Budi Cek Kondisi Stasiun Kereta Api
Namun demikian KAI Commuter bersama KAI Daop 2 Bandung masih melakukan rekayasa pola operasi perjalanan untuk Commuter Line Bandung Raya.
Corporate Secretary KAI Commuter, Anne Purba mengatakan perjalanan Commuter Line Bandung Raya relasi Padalarang – Cicalengka mengakhiri perjalannya di Stasiun Rancaekek untuk kembali ke Stasiun Padalarang. Sementara untuk pemberangkatan Commuter Line Bandung Raya relasi Cicalengka – Padalarang, pemberangkatannya dari Stasiun Rancaekek. Rekayasa pola operasi masih dilakukan secara dinamis dan melihat perkembangan di lintas.
"Mohon maaf untuk keterlambatan yang ditemui dalam perjalanan, sehubungan dengan kondisi jalur yang masih dalam proses perbaikan dan normalisasi, serta pembatasan kecepatan dan pergantian jalur," ungkapnya.
Baca Juga: KA Feeder untuk Kereta Cepat Hantam Mini Bus, Dua Orang Tewas!
Adapun, jadwal keberangkatan KA Jarak Jauh Daop 2 Bandung ke arah timur:
KA Keberangkatan dari Stasiun Kiaracondong ke arah Timur:
- KA Pasundan (240) relasi Kiaracondong - Surabaya Gubeng berangkat jam 10.15 datang 23.54.
- KA Kutojaya Selatan (260) relasi Kiaracondong - Kutoarjo berangkat jam 20.50 datang 03.55.
- KA Kahuripan (238) relasi Kiaracondong - Blitar berangkat jam 22.15 datang 12.10.
- KA Tambahan KAC-SGU (7036A) relasi Kiaracondong - Surabaya Gubeng berangkat jam 09.10 datang 22.55.
KA Keberangkatan dari Stasiun Bandung ke arah Timur
Baca Juga: Ingin Gelorakan Kereta Api, Anies: Saya Tak Membuat Janji untuk Tepuk Tangan
- KA Lodaya Pagi (92) relasi Bandung - Solobalapan berangkat jam 06.55 datang 14.50.
- KA Argo Wilis (6) relasi Bandung - Surabaya Gubeng berangkat jam 07.40 datang 17.35.
- KA Lodaya Tambahan (7024A) relasi Bandung - Solobalapan berangkat jam 10.20 datang 19.24.
- KA Turangga (66) relasi Bandung - Surabaya Gubeng berangkat 18.10 datang 04.21.
- KA Malabar (122) relasi Bandung - Malang berangkat 17.20 datang 06.34.
- KA Lodaya Malam (94) relasi Bandung - Solobalapan berangkat jam 19.00 datang 03.00.
- KA Mutiara Selatan (86) relasi Bandung - Surabaya berangkat jam 20.00 datang 07.08.
- KA Lodaya Tambahan (7022A) relasi Bandung - Solobalapan berangkat jam 21.25 datang 06.30.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Rahmat Saepulloh
Editor: Aldi Ginastiar
Tag Terkait: