Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Aliran Stok Beras, Jabar Akan Panen Raya di April-Juni 2024

        Aliran Stok Beras, Jabar Akan Panen Raya di April-Juni 2024 Kredit Foto: Rahmat Saepulloh
        Warta Ekonomi, Bandung -

        Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Jawa Barat Dadan Hidayat mengatakan dalam waktu tidak lama Jabar akan panen raya padi dengan durasi tiga bulan. 

        "Kita akan memasuki bulan panen, April - Mei - Juni," kata Dadan kepada wartawan usai mengikuti rapat membahas ketahanan pangan Jabar di Gedung Sate, Kota Bandung, Rabu (13/3/2024). 

        Baca Juga: Distribusi Beras ke Retail Bertahap, Warga Jabar Jangan Panic Buying!

        Dadan menyebutkan total luasan sawah siap panen sekitar 200 ribu hektare yang akan menghasilkan gabah kering giling (GKG) rata - rata  5,7 ton per hektare atau total sekitar 1,1 juta ton GKG. 

        "Hasil berasnya jadi berapa, tinggal dikalikan 57,7 persen. Menurut hitungan BPS gabah kering giling dikonversi ke beras itu 57,7 persen," ungkapnya 

        Rapat dengan para perangkat daerah membahas ketahanan pangan Jabar jangka panjang, serta berbagai permasalahan dengan berbagai soluisnya. Seperti kelangkaan dan kenaikan harga beberapa komoditas strategis seperti cabai dan daging.  

        Dadan mengungkapkan, utuk ketahanan pangan jangka panjang, Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura akan mengoptimalkan sawah tadah hujan dengan dibantu sistem pompanisasi. Sistem ini rencananya akan mulai dicoba pada musim tanam April - September 2024

        Baca Juga: Klarifikasi Zulhas Soal Bansos Beras di Pemilu 2024: Orang Gak Nanem Padi, Susah...

        Sistem padi tadah hujan dan pompanisasi merupakan inisiasi Kementerian Pertanian RI yang diakselerasi provinsi serta pemda kabupaten dan kota.

        "Kita akan mencoba menginventarisasi potensi lahan sawah tadah hujan dan pompanisasi. Kita sudah punya data 300.000 hektar-an dan bisa dibuat dua kali panen," katanya

        Sementara itu, Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin mengatakan stok beras Jabar aman sampai Lebaran. 

        Baca Juga: Menjaga Produksi Beras, Kementan Dorong Optimalisasi Alsintan di Indonesia

        Saat ini stok di gudang masih mencukupi. Dalam kalender, Hari Raya Idul Fitri jatuh pada 10 - 11 April 2024 dan pada saat itu Jabar akan panen raya.

        "Stok beras Jabar sampai Lebaran aman, dan tidak dalam situasi defisit," ujarnya

        Untuk menjaga beras tetap tersedia bagi masyarakat, Pemdaprov terus berkomunikasi intens dengan Bulog.

        Baca Juga: Lintasarta Kerja Sama dengan Pemprov Jabar untuk Perkuat SDM Digital

        "Kami terus berkoordinasi dengan Bulog untuk penyediaan beras di retail-retail (pasar modern)," pungkasnya.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Rahmat Saepulloh
        Editor: Aldi Ginastiar

        Tag Terkait:

        Bagikan Artikel: