Genjot Potensi Homestay di Desa Wisata, Airbnb dan Kemenparekraf Gelar Airbnb Entrepreneurship Academy

Desa wisata memiliki peran vital dalam memajukan sektor pariwisata di Indonesia. Dari sisi ekonomi, desa wisata pun mampu membuka berbagai kesempatan kerja bagi penduduk lokal, seperti dalam pengelolaan usaha penginapan atau homestay.

Namun, tak dapat dimungkiri bahwa masih ada desa wisata yang belum optimal dalam menggunakan platform digital untuk mempromosikan daerah mereka, sehingga kunjungan wisatawan belum maksimal dan potensi usaha penginapan belum sepenuhnya tergarap. 

Padahal, dengan memanfaatkan platform digital, pemilik homestay dapat lebih memperluas jangkauan pasarnya. Menanggapi hal itu, Airbnb bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) akhirnya menyelenggarakan program pelatihan Airbnb Entrepreneurship Academy.

Baca Juga: Resmi Dibuka Kembali, Museum Benteng Vredeburg Hadirkan Wisata Malam

Program yang dilakukan sebagai bentuk komitmen untuk mendukung pemberdayaan lokal dan pariwisata ini telah digelar sejak tahun 2023 lalu. Hingga kini, program tersebut pun telah melatih 197 pemilik dan staf penginapan di 36 desa wisata di Bali, Lombok, dan Magelang. 

Pada tahun 2024, program Airbnb Entrepreneurship Academy akan kembali diadakan di berbagai desa wisata di Bali, Lombok, dan Magelang. Inisiatif ini terbuka bagi mereka yang sudah menjadi tuan rumah di Airbnb, mengelola penginapan tapi belum terdaftar di Airbnb, hingga mereka yang tertarik untuk memulai usaha sebagai tuan rumah properti. 

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia, Sandiaga Uno, ikut memberi dukungan terhadap inisiatif ini. “Kolaborasi antara Kemenparekraf dengan Airbnb telah memberikan kontribusi besar terhadap kemajuan, efisiensi, dan pengelolaan sektor pariwisata Indonesia secara profesional. Seiring dengan langkah kami ke depan, Kemenparekraf memegang teguh komitmen kami untuk mendukung inisiatif yang dapat meningkatkan kapasitas dan kompetensi sumber daya manusia dalam industri pariwisata, dengan fokus mendorong pertumbuhan dengan dukungan dari Airbnb Entrepreneurship Academy."

Baca Juga: Bantu Pulihkan Pariwisata Indonesia, Peran Influencer di Era Digital Kian Mampu Diandalkan

Kolaborasi dengan Kemenparekraf ini juga diharapkan dapat memperluas peluang kewirausahaan ke lebih banyak komunitas di Indonesia, serta memungkinkan penduduk setempat mengoptimalkan daya tarik properti yang mereka sewakan di era digital.

“Melihat tren yang berkembang dimana wisatawan memiliki kemampuan untuk bepergian ke lebih banyak tempat, Airbnb memiliki peran penting dalam menghubungkan para tamu ke lebih dari 100.000 kota di lebih dari 200 negara dan wilayah. Dengan meningkatnya kembali perjalanan ini, semakin banyak orang memiliki kesempatan untuk merasakan manfaat ekonomi dari menyewakan rumah," ujar Amanpreet Bajaj, General Manager Airbnb di Asia Tenggara, India, Hong Kong, dan Taiwan.

"Airbnb Entrepreneurship Academy merupakan inisiatif penting untuk memberdayakan komunitas dengan memperkenalkan mereka untuk menjadi tuan rumah di platform kami. Melalui kerja sama dengan Kemenparekraf, kami berkomitmen untuk memperluas kesempatan ini ke lebih banyak komunitas di Indonesia dan memungkinkan penduduk setempat untuk mendapatkan keuntungan langsung dari pariwisata di tempat yang mereka sebut rumah,” pungkasnya.