- Home
- /
- Kabar Finansial
- /
- Bursa
Laba Tumbuh 61,5% di Kuartal II 2024, DOOH Siapkan Ekspansi, Inovasi Baru, dan Pengembangan AI
PT Era Media Sejahtera, Tbk (DOOH) mencatat peningkatan laba bersih sebesar 39,46% menjadi Rp5,457 miliar dibandingkan dengan Rp3,913 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Perseroan berhasil mebukukan laba bruto juga meningkat signifikan sebesar 61,5% menjadi Rp14,018 miliar dari Rp8,679 miliar pada periode yang sama tahun 2023.
Selain itu, total aset perusahaan mencapai Rp239,407 miliar, mengalami peningkatan sebesar 2,10% dari posisi akhir tahun 2023 sebesar Rp 234,476 miliar.
Ekuitas juga menunjukkan pertumbuhan sebesar 2,51% menjadi Rp 222,342 miliar, menandakan stabilitas keuangan yang kuat dan kapasitas yang lebih besar untuk mendukung ekspansi di masa depan.
Direktur Utama PT Era Media Sejahtera Tbk, Vicktor Aritonang, menyatakan bahwa di era periklanan yang penuh dengan inovasi ini, fondasi yang kokoh dan persiapan yang matang sangat diperlukan.
“Oleh karena itu, pada dua kuartal awal tahun ini, kami fokus memperkuat fondasi sebagai media periklanan yang telah melantai di bursa agar dapat meningkatkan daya saing yang kompetitif dengan keunikan kami sendiri,” kata Vicktor, Jakarta, Rabu (14/8/2024).
Baca Juga: DOOH dan ITJ Bakal Kembangkan Digital Media Reklame di Kawasan TOD dan Transportasi Publik
Sebagai bagian dari strategi untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas jasa, PT Era Media Sejahtera, Tbk telah menjalin kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk OpenIn dan PT Integrasi Transit Jakarta (ITJ). Kolaborasi dengan OpenIn memungkinkan perusahaan untuk menyediakan metrik pemasaran presisi dan prediktif terkait lokasi iklan, serta memberikan layanan pelaporan kampanye secara real-time kepada klien. Sementara itu, kerjasama dengan PT Integrasi Transit Jakarta bertujuan untuk mengembangkan dan mengelola media reklame di Kawasan TOD (Transit Oriented Development).
Baca Juga: Laba Bersih Surge Meroket Hingga 878%, Ini Sebabnya
Selain itu, perusahaan juga mengembangkan teknologi Artificial Intelligence (AI) yang disematkan pada CCTV di KRL TV, yang berfungsi untuk menangkap respon audiens terhadap tayangan iklan di dalam gerbong kereta. Pengembangan ini akan terus dilanjutkan dengan penerapan Augmented Reality (AR) pada aset media lainnya seperti digital totem, yang memungkinkan interaksi langsung dengan audiens melalui avatar yang canggih.
"Ke depan, kami akan terus berinvestasi dalam teknologi dan inovasi yang dapat meningkatkan efektivitas kampanye iklan kami, sekaligus memperkuat posisi kami sebagai pemain utama di industri periklanan digital," tambah Vicktor Aritonang.
Dengan kinerja keuangan yang solid dan strategi inovatif yang diterapkan, PT Era Media Sejahtera, Tbk optimis dapat terus berkembang dan memberikan nilai tambah yang berkelanjutan bagi pemegang saham serta pemangku kepentingan lainnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Annisa Nurfitri
Tag Terkait: