Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Minta Polemik Sritex Tidak Terus Dilimpahkan ke Kemnaker, Menaker Ungkap Kelanjutannya

        Minta Polemik Sritex Tidak Terus Dilimpahkan ke Kemnaker, Menaker Ungkap Kelanjutannya Kredit Foto: Dok. Kemnaker
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli mengungkapkan hingga saat ini kementeriannya tengah berkomunikasi dengan Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Perekonomian terkait polemik PT Sri Rejeki Isman Tbk. (SRIL) atau Sritex.

        Menaker Yassierli pun meminta agar polemik terkait pailitnya Sritex yang merupakan raja tekstil terbesar di ASEAN tidak terus-menerus dilimpahkan ke Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker), namun meski demikian pihaknya masih memonitor perkembangannya.

        Baca Juga: Airlangga Desak Operasional Sritex Berlanjut, Apa Langkah Pemerintah?

        "Itu masih kita monitor, belum ada sesuatu yang benar-benar secara ini bisa kita ini ya, jadi itu dinamika, kita lihat aja dulu. Kita sedang komunikasi ke kemenko, jadi Sritex jangan ke kementerian ketenagakerjaan terus yang di-iniin," ucapnya, di Ritz Carlton Mega Kuningan, Jakarta, Kamis (16/1/2025).

        Lebih lanjut, ia mengatakan pemerintah berharap Sritex tetap beroperasi (going concern), dan hingga saat ini Kemnaker tengah mencari solusi terbaik bersama Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. 

        "Iya itu kan harapan kita. harapan kita seperti itu. nanti kita lihat lah kendalanya di mana dan solusi terbaiknya seperti apa. tadi saya sudah... apa.. dengan pak menko, nanti kita coba monitor bersama," ujarnya.

        Yassierli juga mengatakan pihaknya sudah melangsungkan pertemuan dengan pada kurator Sritex. "Kemarin kami sudah pernah ketemu, nanti kita lihat lagi," imbuhnya.

        Untuk diketahui, sebelumnya Pengadilan Niaga Semarang yang menetapkan Sritex pailit telah menunjuk empat kurator atau pihak yang bertanggung jawab mengurus kepailitan perusahaan, diantaranya Deni Ardiansyah, Nur Hidayat, Fajar Romy Gumilar, dan Nurma Candra Yani Sadikin.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
        Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya

        Bagikan Artikel: