Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        ESDM Berharap Pemenang WK Migas Tahap II Berkontribusi Tingkatkan Ketahanan Energi

        ESDM Berharap Pemenang WK Migas Tahap II Berkontribusi Tingkatkan Ketahanan Energi Kredit Foto: Kementerian ESDM
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melalui Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) mengumumkan secara resmi Pemenang Lelang Penawaran Langsung Wilayah Kerja (WK) Migas Tahap II tahun 2024.

        Pengumuman tersebut disampaikan secara langsung oleh Plt. Direktur Jenderal Migas, Tri Winarno di Kantor Direktorat Jenderal Migas Jakarta, hari ini, Rabu (16/4/2025).

        Baca Juga: Menko Airlangga Ungkap Isi Pertemuan Prabowo dan Wakil PM Rusia

        Para pemenang tersebut adalah WK Kojo, WK Binaiya, WK Serpang, WK Gaea dan WK Gaea II.

        Tri menyampaikan bahwa pengumuman lelang penawaran WK Migas ini telah dimulai sejak tanggal 3 Desember tahun 2024 lalu. Dari kelima pemenang WK migas yang telah ditetapkan ini, total nilai investasi dari komitmen pasti 3 tahun pertama masa eksplorasi mencapai sebesar USD21,7 juta.

        "Dari perhitungan kami, bonus tanda tangan yang akan diterima oleh Pemerintah dari kelima WK migas ini yaitu sebesar USD1,1 juta," ujar Tri,  dikutip dari siaran pers Kementerian ESDM, Kamis (17/4).

        Berdasarkan hasil penilaian atas dokumen partisipasi dalam lelang WK migas tahap II tahun 2024, Kementerian ESDM telah menetapkan perusahaan Pemenang Lelang Penawaran Langsung WK Migas Tahap II Tahun 2024 untuk 5 Wilayah Kerja, yaitu sebagai berikut:

        1. WK Kojo, pemenang lelang adalah Armada Etan Limited

        2. WK Binaiya, pemenang lelang Konsorsium PT. Pertamina Hulu Energi, PC North Madura II Ltd., dan SK Earthon Co.Ltd.

        3. WK Serpang, pemenang lelang Konsorsium PC North Madura II Ltd.,INPEX Corporation dan SK Earthon Co.Ltd.

        4. WK Gaea, pemenang lelang

        Konsorsium Enquest Petroleum Production Malaysia Ltd., PT. Agra Energi Indonesia, BP Exploration Indonesia Limited, MI Berau B.V., CNOOC Southeast Asia Limited, ENEOS Xplora Inc., Indonesia Natural Gas Resources Muturi Inc., dan KG Wiriagar Petroleum Ltd.

        5. WK Gaea II, pemenang lelang adalah Konsorsium Enquest Petroleum Production Malaysia Ltd., PT. Agra Energi Indonesia, BP Exploration Indonesia Limited, MI Berau B.V., CNOOC Southeast Asia Limited, ENEOS Xplora Inc., Indonesia Natural Gas Resources Muturi Inc., dan KG Wiriagar Petroleum Ltd.

        Tri mengatakan dengan ditetapkannya pemenang WK Migas tahap II ini, membuktikan bahwa industri hulu migas di Indonesia masih memiliki daya tarik bagi investor. 

        Pemerintah terus berupaya menciptakan iklim investasi yang lebih baik bagi investor dengan melakukan perbaikan regulasi termasuk perbaikan skema bagi hasil kontraktor, insentif, serta ketentuan kontrak.

        "Dalam 4 tahun terakhir, sejak dilakukannya penawaran WK migas dengan terms and conditions yang lebih menarik, telah ditandatangani sebanyak 24 Kontrak Kerja Sama (KKS) baru," jelasnya.

        Tri berharap para pemenang lelang wilayah kerja migas ini agar dapat memberikan kontribusinya terhadap peningkatan ketahanan energi di Indonesia, dan melaksanakan dengan baik komitmen pasti yang telah ditetapkan.

        "Kami menghimbau para pemenang lelang wilayah kerja migas untuk dapat melaksanakan dengan baik komitmen pasti yang telah ditetapkan dan segera menyelesaikan kontrak kerja samanya," pungkasnya.

        Dalam penjelasannya, Tri menyebutkan, sesuai arahan Menteri ESDM untuk mendukung peningkatan produksi migas, baik untuk jangka pendek maupun jangka Panjang, terdapat 3 strategi utama yang dilakukan dengan dukungan kebijakan yang disiapkan. 

        Pertama, dalam jangka pendek Pemerintah akan melakukan optimalisasi teknologi, mencakup horizontal multi stage fracturing dan penerapan Enhanced Oil Recovery (EOR).

        Strategi kedua yaitu reaktivasi sumur dan lapangan idle, baik dikerjakan sendiri oleh Kontraktor KKS maupun dikerjasamakan dengan mitra. Dan yang terakhir, Pemerintah akan melakukan eksplorasi masif. Dalam dua sampai tiga tahun kedepan, akan disiapkan sekitar 60 wilayah kerja migas.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Ulya Hajar Dzakiah Yahya
        Editor: Ulya Hajar Dzakiah Yahya

        Bagikan Artikel: