Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Global Connections
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
    Indeks
      About Us
        Social Media

        Laba PNGO Tembus Rp151 Miliar, Naik 37% Semester I/2025

        Laba PNGO Tembus Rp151 Miliar, Naik 37% Semester I/2025 Kredit Foto: PTPN
        Warta Ekonomi, Jakarta -

        PT Pinago Utama Tbk (PNGO), emiten sektor perkebunan, membukukan laba bersih Rp151,38 miliar pada semester I/2025, tumbuh 37% dibanding periode yang sama tahun lalu sebesar Rp110,7 miliar.

        D alam laporan keuangan interim yang dirilis melalui keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), peningkatan laba ditopang oleh pertumbuhan pendapatan penjualan yang naik 31% secara tahunan (year-on-year/YoY) menjadi Rp1,21 triliun dari Rp923,3 miliar pada semester I/2024. Laba usaha perusahaan juga meningkat signifikan menjadi Rp215,7 miliar, dari sebelumnya Rp139,7 miliar.

        Meskipun mencatat rugi nilai wajar atas aset biologis sebesar Rp1,09 miliar dan kerugian kurs Rp3,67 miliar, beban tersebut dapat dikompensasi oleh efisiensi beban keuangan dan penurunan beban distribusi.

        Baca Juga: Laba IPCC Melonjak 41% di Semester I 2025, Pendapatan Tembus Rp415,55 Miliar

        Di sisi neraca, total aset perusahaan tercatat turun menjadi Rp1,63 triliun dari Rp1,76 triliun, seiring berkurangnya kas dan setara kas serta nilai persediaan. Namun, liabilitas berhasil ditekan dari Rp797,87 miliar menjadi Rp530,66 miliar akibat pelunasan utang bank jangka pendek.

        Ekuitas perseroan menguat menjadi Rp1,09 triliun, naik dari Rp965,8 miliar, didorong oleh kenaikan laba ditahan dan penghasilan komprehensif lain. Meski demikian, posisi kas akhir turun tajam menjadi Rp6,8 miliar dari Rp22,3 miliar di awal tahun. Penurunan ini terjadi setelah perseroan membayar dividen tunai Rp31,45 miliar dan melunasi utang bank Rp267,49 miliar.

        PNGO saat ini dikelola oleh Direktur Utama Raymon Wahab dan mengoperasikan tiga anak usaha di sektor perkebunan kelapa sawit di Sumatera Selatan, dengan jumlah karyawan tetap sebanyak 2.243 orang.

        Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

        Penulis: Uswah Hasanah
        Editor: Annisa Nurfitri

        Bagikan Artikel: