- Home
- /
- Kabar Finansial
- /
- Bursa
Emiten Toto Sugiri Raup Pendapatan Rp1,92 Triliun, Laba Terbang 83% di Kuartal III 2025
Kredit Foto: DCI
PT DCI Indonesia Tbk (DCII) mencatatkan performa gemilang sepanjang Januari hingga September 2025. Emiten pusat data milik konglomerat Toto Sugiri ini berhasil membukukan lonjakan laba bersih dan pendapatan yang signifikan dibandingkan tahun sebelumnya.
Dalam laporan keuangan terbaru, DCII membukukan laba bersih sebesar Rp824,98 miliar per kuartal III 2025, atau melonjak 83,53% secara tahunan (yoy) dibandingkan Rp449,48 miliar pada periode yang sama tahun lalu. Kenaikan ini turut mengerek laba per saham dasar menjadi Rp346, dari sebelumnya Rp189.
Dari sisi pendapatan, perusahaan berhasil meraup Rp1,92 triliun selama sembilan bulan pertama 2025, naik 74,39% yoy dibandingkan Rp1,1 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Baca Juga: Pendapatan Susut, Laba Pengelola Ancol (PJAA) Anjlok 41,7% di Kuartal III 2025
Kontributor terbesar masih datang dari jasa colocation yang menyumbang Rp1,79 triliun, meningkat tajam dari Rp1,02 triliun tahun lalu. Pendapatan dari pihak ketiga tercatat Rp1,88 triliun, naik dari Rp1,08 triliun, sementara pendapatan pihak berelasi naik menjadi Rp36,05 miliar dari Rp17,5 miliar. Selain itu, pendapatan lain-lain turut naik menjadi Rp130,26 miliar dari Rp75,15 miliar.
Beban pokok pendapatan juga meningkat menjadi Rp844,09 miliar dari Rp472,18 miliar. Namun, pertumbuhan pendapatan yang kuat tetap membawa laba bruto naik menjadi Rp1,07 triliun, dari Rp630,42 miliar sebelumnya. Adapun laba usaha tercatat sebesar Rp999,34 miliar, meningkat dari Rp565,97 miliar pada periode yang sama tahun lalu.
Dari sisi neraca, posisi keuangan DCII juga semakin solid. Total aset per akhir kuartal III 2025 tercatat sebesar Rp5,68 triliun, naik dari Rp4,82 triliun pada akhir 2024. Sementara liabilitas naik tipis menjadi Rp1,86 triliun dari Rp1,81 triliun, dan ekuitas perusahaan meningkat menjadi Rp3,82 triliun, dari sebelumnya Rp3 triliun di akhir tahun lalu.
Kinerja cemerlang ini semakin memperkuat posisi DCII sebagai pemain penting dalam industri pusat data Indonesia yang tengah berkembang pesat seiring meningkatnya kebutuhan digitalisasi dan cloud di berbagai sektor.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Belinda Safitri
Editor: Belinda Safitri
Tag Terkait: