Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

ARIM Siap Lindungi Industri Keuangan dari Serangan Siber

Warta Ekonomi, Jakarta -

Kejahatan siber yang membobol uang sekitar Rp1 triliun dari Bank Sentral Bangladesh menjadi salah satu perhatian pada Maret lalu. Kejadian ini hanya satu dari sekian banyak kejahatan dunia maya yang terjadi di dunia ini. Kejahatan jenis ini tidak bisa dianggap remeh. Oleh karena itu, lembaga ataupun perusahaan harus memiliki perhatian besar untuk meningkatkan sistem dan proses operasional keamanan sibernya.

ARIM Technologies adalah salah satu perusahaan yang fokus pada bidang keamanan siber. Bagaimana perusahaan ini melihat keamanan siber dan bagaimana perusahaan ini merencanakan operasional bisnis di Indonesia? Berikut petikan wawancara reporter Warta Ekonomi Boyke Siregar dengan CEO ARIM Technologies Ivan Goh pada awal bulan Juni 2016

Apa pendapat Anda soal pemahaman masyarakat Indonesia atas pentingnya cyber security?

Salah satu hal yang unik dari Indonesia adalah mayoritas penduduknya memiliki tingkat pemahaman yang cukup mengenai cyber security.

Namun, ada juga masyarakat yang kurang memiliki pemahaman mendalam tentang bagaimana serangan siber dapat terjadi dan bagaimana suatu organisasi dapat mengembangkan teknologi, orang-orang, serta proses dalam menangani serangan tersebut. Namun, hal ini adalah fenomena yang kerap ditemui di setiap negara, termasuk Singapura.

Apa saja industri yang menjadi target pasar ARIM Technologies?

Penjahat cyber saat ini cukup terampil dan memiliki sumber daya yang memadai, memiliki kegigihan, serta kesabaran dalam melancarkan serangan dengan tingkat keberhasilan tinggi kepada konsumen, perusahaan, dan pemerintahan di seluruh dunia.

Untuk itu, semua perusahaan harus khawatir atas serangan siber dan ARIM memiliki teknologi serta jasa layanan untuk bekerja sama dengan organisasi dari berbagai macam sektor. Namun, fokus utama ARIM ada pada instansi pemerintah dan lembaga keuangan.

Bagaimana perkembangan unit bisnis ARIM Technologies?

Kami pasti memperluas kehadiran di Indonesia. Kami secara agresif merekrut dan terus mencari bakat-bakat terbaik di pasar untuk mendukung kebutuhan pertumbuhan kami.

Kami memasukkan sumber daya manusia ke dalam program pelatihan yang tepat untuk memastikan mereka mendapatkan kesempatan belajar dari rekan-rekan mereka yang berada di luar negeri.

Apa rencana ke depan dari ARIM Technologies?

Dalam waktu dekat, tujuan utama kami adalah untuk membuktikan kemampuan kepada pelanggan di Indonesia. Mereka telah mempercayakan operasi keamanan mereka kepada ARIM dan kita harus memastikan bahwa kami memberikan layanan di atas ekspektasi pelanggan.

Pada jangka menengah dan jangka panjang, kita mungkin akan mulai mengeksplorasi peluang pertumbuhan anorganik.

Apa produk yang akan diluncurkan?

Kami akan terus memperkenalkan teknologi inovatif yang dapat menyesuaikan diri dengan ancaman cyber yang semakin berkembang.

Kami menyadari ancaman cyber di Indonesia dapat merugikan rencana pertumbuhan perusahaan lokal dan sangat penting bagi perusahaan-perusahaan tersebut untuk menyadari hal ini agar mereka dapat memanfaatkan solusi inovatif guna menghadapi lanskap atau ranah ancaman cyber yang terus berkembang.

Apa agenda besar yang akan dilakukan ARIM dalam waktu dekat?

Kami sangat gembira bakal menjadi tuan rumah pertama Cyber Security Innovation Pavilion pada bulan November mendatang. Acara ini akan diadakan bersamaan dengan Indonesia Infrastructure Week 2016.

Kami akan memperkenalkan berbagai teknologi cyber security startup pada acara ini dan memberikan kesempatan pada pelanggan kami untuk mendapatkan pengalaman langsung dari berbagai macam solusi inovatif berkelas dunia.

 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Boyke P. Siregar
Editor: Cahyo Prayogo

Advertisement

Bagikan Artikel: