Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Bursa Efek Indonesia (BEI) mulai mencatatkan obligasi Fast Food Indonesia II tahun 2016 dengan nilai total nominal sebesar Rp200 miliar.
Kepala Divisi Penilaian Perusahaan Group 2 BEI, Kristian S Manullang dalam keterangan resmi di Jakarta, Selasa (1/11/2016), mengemukakan bahwa obligasi yang diterbitkan oleh PT Fast Food Indonesia Tbk itu mendapatkan peringkat AA (double A) dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo).
"Bertindak sebagai wali amanat dalam emisi ini adalah PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk," paparnya.
Dengan pencatatan obligasi itu, disebutkan, total emisi obligasi dan sukuk yang sudah tercatat sepanjang tahun 2016 ini adalah 61 emisi dari 42 emiten senilai Rp86,48 triliun.
Dengan demikian, dipaparkan, maka total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 307 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp297,86 triliun dan 50 juta dolar AS, diterbitkan oleh 103 emiten.
Sementara itu, tercatat Surat Berharga Negara (SBN) di BEI berjumlah 94 seri dengan nilai nominal Rp1.763,29 triliun dan 1.240 juta dolar AS. Dan, Efek Beragun Aset (EBA) sebanyak tujuh emisi senilai Rp3,07 triliun. (Ant)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Sucipto
Tag Terkait:
Advertisement