Warta Ekonomi, Jakarta -
Regatta merupakan pengembangan proyek skala besar dan jangka panjang. Berdiri diatas lahan seluas 11 hektar (ha), pengembangan dibagi dalam tiga tahapan. Saat ini, Regatta telah menyelesaikan pengembangan tahap I yang terdiri dari empat tower apartemen apartemen.?
Selanjutnya, setelah menyelesaikan tahap II, perseroan akan mengembangkan tahap III yang meliputi tiga tower apartemen dan hotel. "Kami perkirakan tahap III akan direalisasikan kuartal III tahun depan," tegasnya.
PT Intiland Development Tbk (DILD) optimis proyek yang berlokasi di Pantai Mutiara, Jakata Utara yakni Kondominium?Regatta akan selesai pada tahun 2017 mendatang.?
Wakil Presiden Direktur & Chief Operating Officer Intiland?Suhendro Prabowo,?mengungkapkan bahwa pada bulan September 2016 lalu, perseroan telah menggelar prosesi penutupan tahap II. Hal ini menandai penyelesaian pembangunan struktur utama bangunan.
"Regatta tahap II saat ini sudah finishing, terdiri dari tiga tower dengan total 558 unit hunian. Kami proyeksikan selesai pada pertengahan 2017," kata Suhendro, dalam acara Gathering Intiland bersama Wartawan Pasar Modal 2016, di Jakarta, Kamis (10/11/2016).
Lebih lanjut Ia menuturkan, unit yang sudah terjual mencapai 60 prrsen dari total unit yang akan dibangun. Dimana, dana yang bisa dihasilkan jika seluruh unit terjual bisa mencapai Rp 2,1 triliun.?
"Harga sebesar Rp 3 miliar hingga Rp 5 miliar per unit.?Harga per meter itu Rp 30-42 juta persegi.?Saat ini sudah terjual 60 persen dari dua tower. Penjualan keseluruhan bisa mencapai Rp 2,1 triliun kalau sudah terjual semua," terangnya.?
Regatta merupakan pengembangan proyek skala besar dan jangka panjang. Berdiri diatas lahan seluas 11 hektar (ha), pengembangan dibagi dalam tiga tahapan. Saat ini, Regatta telah menyelesaikan pengembangan tahap I yang terdiri dari empat tower apartemen apartemen.?
Selanjutnya, setelah menyelesaikan tahap II, perseroan akan mengembangkan tahap III yang meliputi tiga tower apartemen dan hotel. "Kami perkirakan tahap III akan direalisasikan kuartal III tahun depan," tegasnya.
Sepanjang periode sembilan bulan pertama tahun ini, Perseroan berhasil meraih pendapatan penjualan atau marketing sales sebesar Rp 1,4 triliun atau 55 persen dari target yang ditetapkan di awal tahun. Segmen pengembangan mixed-use & high rise menjadi kontribusi terbesar mencapai Rp 571 miliar atau 40,6 persen dari keseluruhan.?
Berikutnya berasal dari segmen kawasan perumahan yang meraih penjualan Rp 530,7 miliar atau setara 37,7 persen. Segmen kawasan industri mencatatkan penjualan Rp 81,3 miliar atau 5,8 persen serta segmen properti investasi memberikan kontribusi Rp 223,6 miliar atau 15,9 persen.?
Berikutnya berasal dari segmen kawasan perumahan yang meraih penjualan Rp 530,7 miliar atau setara 37,7 persen. Segmen kawasan industri mencatatkan penjualan Rp 81,3 miliar atau 5,8 persen serta segmen properti investasi memberikan kontribusi Rp 223,6 miliar atau 15,9 persen.?
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Annisa Nurfitri
Editor: Vicky Fadil
Tag Terkait:
Advertisement