Pertamina Diminta Pertahankan Pengelolaan Bandara Dumai untuk Umum

Dinas Perhubungan Kota Dumai berharap adanya rencana PT Pertamina mengambil alih pengelolaan Bandara Pinang Kampai agar mempertahankan pelayanan penerbangan komersil untuk masyarakat umum.

Kepala Dinas Perhubungan Dumai Bambang Sumantri di Dumai, Kamis (17/11/2016), menyebut Bandara Pinang Kampai sejauh ini terus mengalami kemajuan dalam melayani penerbangan umum dengan dua maskapai pesawat komersil Trans Nusa dan Wings Air.

"Pengelolaan bandara oleh Pertamina kita harap tetap pertahankan pelayanan umum untuk masyarakat karena penerbangan komersil sudah ada dua maskapai yang melayani," kata Bambang.

Rencana perluasan bandara oleh Pertamina disambut baik oleh Dishub agar pelayanan penerbangan semakin baik dan bisa disinggahi pesawat berbadan besar atau Boeing dan Air Bus.

Dishub juga akan koordinasi dengan perusahaan pertambangan minyak bumi dan gas negara itu untuk rencana pengembangan bandara sesuai perencanaan yang sudah disusun dan segera diwujudkan demi kepentingan publik.

"Rencana pengembangan bandara yang kita susun awalnya akan dikoordinasikan dengan Pertamina supaya fasilitas dan sarana pendukung dapat ditambah," sebut Kadishub.

Diharapkan dengan pelayanan umum maskapai pesawat komersil dapat membantu masyarakat terhadap kebutuhan transportasi udara dan semakin meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah.

Diketahui awal bandara Pinang Kampai beroperasi milik Pertamina dikelola untuk melayani kepentingan transportasi udara carteran khusus karyawan, kemudian Pemkot Dumai dapat hak pinjam pakai dan membuka penerbangan umum.

Sebelumnya, Wali Kota Dumai Zulkifli As merasa bersyukur akhirnya Pertamina akan mengelola kembali bandara dan asetnya serta siap untuk melakukan pengembangan untuk melayani masyarakat umum.

"Pertamina belum bersedia melepaskan hak kepemilikan bandara dan kita berharap tetap melayani kepentingan transportasi udara masyarakat umum," kata wali kota. (Ant)