Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

BP Akuisisi Jaringan SPBU Woolworths Senilai US$1,3 Miliar

BP Akuisisi Jaringan SPBU Woolworths Senilai US$1,3 Miliar Kredit Foto: Muhamad Ihsan
Warta Ekonomi, Jakarta -

British Petroleum (BP) Plc, membeli bisnis jaringan stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) senilai US$ 1,3 miliar milik Woolworths Ltd yang merupakan jaringan supermarket papan atas di Australia?

Woolworths akan menjual 527 SPBU mereka di seluruh Australia, serta 16 yang masih dalam tahap pembangunan. BP sendiri sudah memiliki 350 SPBU di negara Kanguru tersebut.

Kesepakatan penjualan tersebut sudah termasuk pembelian voucer bahan bakar di 200 jaringan ritel Woolworths.

Langkah tersebut menyusul kerjasama antara BP dan jaringan forecourt Simply Food yang dijalankan oleh Marks & Spencer yang sukses besar.

Saat ini terdapat 248 gerai Simply Food di SPBU BP di Inggris dan rencananya raksasa minyak tersebut akan membuka lebih dari 50 gerai di tahun 2017.

"Secara global kami telah mengembangkan formula ritel, di mana kami bermitra dengan merek lokal yang kuat, seperti Marks & Spencer di Inggris, untuk menyediakan pelanggan kami dengan kenyamanan tawaran ritel yang memenuhi kebutuhan gaya hidup sibuk mereka," kata Tufan Erginbilgic, CEO BP Hilir, seperti dikutip dari laman BBC di Jakarta, Jumat (30/12/2016).

Sementara itu, CEO Caltex Australia Julian Segal, mengaku kecewa dengan penjualan SPBU Woolworths tersebut. Pasalnya, penjualan itu juga menandai berakhirnya kerjasama pasokan bahan bakar ke jaringan SPBU Woolworths. Imbasnya, pada awal perdagangan pekan ini, saham Caltex Australia turun hingga 2,6 persen.

BP mengatakan kesepakatan, yang pertama kali diusulkan pada bulan September, akan selesai pada Januari 2018.

Perusahaan Inggris tengah mencari cara-cara baru untuk mendorong pertumbuhan setelah terpukul oleh kemerosotan harga minyak global sejak 2014.

Dalam periode tiga bulan yang berakhir pada September, BP melaporkan laba sebesar US$ 933 juta, turun dari US$ 1,8 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.

Peruahaan juga mengatakan pada bulan Desember akan menginvestasikan hampir US$ 1 miliar untuk mengeksplorasi lapangan gas lepas pantai Tortue di Mauritania dan Senegal.

Saham BP telah meningkat lebih dari 40 persen tahun ini dan 1,2 persen lebih tinggi pada level 509,1p dalam perdagangan sore di London.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Gregor Samsa
Editor: Vicky Fadil

Tag Terkait:

Advertisement

Bagikan Artikel: