Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Sumatera Utara Akbar Himawan Buchari mengatakan Sumatera Utara masih membutuhkan banyak wirausahawan muda atau entrepreneur?karena pengusaha menjadi salah satu garda terdepan dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan pembangunan.
"Hingga kini persentase wirausaha di Indonesia masih di bawah 2%, sangat berbeda jauh dengan negara tetangga seperti Malaysia 5% atau Singapura 7% sehingga pertumbuhan wirausaha baru ini harus didorong dengan memberikan dukungan program sehingga upaya untuk menciptakan 60.000 pengusaha baru dapat diwujudkan," katanya di Medan, Jumat (24/2/2017).
Dikatakannya, menjadi seorang wirausahawan bukanlah hal yang mudah karena tidak bisa dipelajari, namun harus?dilakukan dengan semangat untuk maju.
"Sehingga kami terus komitmen untuk melahirkan pengusaha-pengusaha baru. Salah satunya dengan menginisiasi bantuan permodalan melalui program Sahabat Insan Pengusaha Pemula (SIPP) Bank Sumut," ujarnya.
Ia mengatakan ada hal yang menjadi perhatian?dalam masalah permodalan, aspek perizinan, dan aspek pemasaran.
"Harapan kita dari sini, akan lahir generasi pengusaha baru," pungkasnya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Khairunnisak Lubis
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait:
Advertisement