Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Papua mendaftarkan 1.000 warga Biak menjadi peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan tahun 2017.
"Secara resmi kepersertaan 1.000 warga Biak kepesertaan BPJS Kesehatan sudah ditandatangani pelaksana Bupati Biak Herry Ario Naap dengan Kepala BPJS Kesehatan Biak Ardi Adriyanto di Biak bertepatan dengan puncak Hari Kesehatan Nasional 2017," ungkap Sekretaris Dinas Kesehatan Biak Agus Filma dihubungi di Biak, Minggu.
Ia mengatakan dengan pendaftaran kepersetaan dilakukan Pemkab Biak Numfor maka nama warga yang masuk data kerjasama sudah dapat dilayani dengan BPJS Kesehatan.
Sekretaris Dinas Kesehatan Agus Filma berharap warga yang menjadi peserta BPJS kesehatan yang ditanggulangi Pemkab Biak Numfor dapat memanfaatkan fasilitas layanan kesehatan kelas III.
Salah seorang warga penerima kartu BPJS Kesehatan Y Wolilo mengakui ia sangat bersyukur dengan kebijakan pemkab Biak Numfor melalui dinas kesehatan telah mendata keluarganya sebagai peserta BPJS kesehatan tahun 2017.
"Saya berterima kasih dengan program kepesertaan BPJS Kesehatan sehingga dapat memanfaatkan layanan kesehatan secara gratis," ujar Wolilo.
Ia mengatakan setelah mendapatkan pelayanan BPJS kesehatan dari Pemkab Biak umfor maka di bulan Desember 2017 kartu BPJS kesehatan sudah bisa digunakan mendapatkan fasilitas pelayanan kesehatan di kelas III.
Wolilo mengharapkan kebijakan kepesertaan BPJS kesehatan diprogramkan Pemkab Biak Numfor dapat dilanjutkan pada tahun 2018 karena masih banyak warga asli orang Papua di Kabupaten Biak Numfor belum terdaftar menjadi peserta asuransi kesehatan.
Berdasarkan data BPJS Kesehatan pelayanan kesehatan di Puskesmas dan rumah sakit umum daerah dominan menggunakan kartu layanan kesehatan Indonesia Sehat dan BPJS Kesehatan.? (ANT)
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Gito Adiputro Wiratno
Advertisement