Salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di sektor konstruksi PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) menargetkan untuk memberangkatkan 1.000 duta bangsa, termasuk manajemen proyek selama 2018. Hal tersebut merupakan kelanjutan kiprah di luar negeri dengan membangun hampir empat ribu unit rumah di Republik Demokratik Rakyat Aljazair dengan total nilai proyek hampir mencapai Rp1,5 triliun.
Sebagai tahap awal, WIKA melepas keberangkatan 100 tenaga kerja konstruksi tersertifikasi yang akan ditempatkan di proyek pembangunan perumahan di Alger, Selasa (20/2/2018).
Turut hadir dalam pelepasan duta bangsa diantaranya Direktur Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBBP) Republik Indonesia untuk Negara Republik Demokratik Rakyat Aljazair Safira Machrusah, Duta Besar Negara Republik Demokratik Rakyat Aljazair untuk Republik Indonesia, Abdelkader Aziri beserta Direksi WIKA Destiawan Soewardjono dan Bambang Pramujo.
"Pelepasan duta bangsa merupakan kali kedua yang dilakukan oleh Perseroan. Sebelumnya, WIKA juga telah mengirimkan 150 duta bangsa untuk mengerjakan Proyek Bateen Al Samar Residential Complex Dubai, Uni Emirat Arab," ujar Corporate Secretary WIKA Puspita Anggraeni, Kamis (22/2/2018).
Sesuai dengan kontrak yang didapatkan, Perseroan dipercaya untuk membangun 1.700 unit rumah di Alger hingga September 2019 dengan nilai kontrak sebesar Rp629 miliar. Pada saat yang sama, WIKA juga akan membangun 2.250 unit rumah di kota Ain Defla hingga Januari 2020 dengan nilai kontrak sebesar Rp851 miliar.
Sebagai BUMN EPC (Engineering, Procurement, and Construction) dan investasi terintegrasi terkemuka berskala internasional, WIKA secara konsisten bertumbuh dengan menargetkan negara-negara yang tengah fokus pada bidang pembangunan infrastruktur.
Pertumbuhan tersebut ditopang oleh duta bangsa yang berperan menciptakan berbagai karya kebanggaan WIKA di luar negeri. Perseroan menargetkan pada 2020 nanti, capaian internasional WIKA akan ditopang oleh 5.000 duta bangsa Indonesia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Fauziah Nurul Hidayah