Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

PUPR Gelar Mudik Bareng 500-an Pekerja Konstruksi

PUPR Gelar Mudik Bareng 500-an Pekerja Konstruksi Kredit Foto: Kementerian PUPR
Warta Ekonomi, Jakarta -

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Cipta Karya menyelenggarakan kegiatan mudik bareng yang diikuti para pekerja konstruksi proyek pembangunan dan renovasi venue Asian Games XVIII 2018 di Kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta pada Selasa (12/6/2018). Acara mudik bareng tersebut juga didukung oleh para kontraktor tempat para pekerja bekerja yakni PT Jaya Konstruksi, PT Adhi Karya, dan PT WIKA-PT Arkonim (KSO). 

Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, mengatakan, tradisi mudik merupakan kebahagiaan yang nyata (real happiness) bagi masyarakat.

“Untuk itu kami berupaya optimal memberikan pelayanan yang baik bagi pemudik agar mudik lebih efisien dari sisi waktu, lebih mudah, lebih aman dan nyaman," ungkapnya dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Selasa (12/6/2018).

Mudik bareng yang diikuti oleh sekitar 500 orang dengan mengambil tema “Mudik Bareng Pejuang Asian Games 2018” dilepas oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Cipta Karya, Sri Hartoyo, pada pukul 07.00 WIB dari Halte Panahan GBK. “Ini merupakan bentuk apresiasi (Kementerian PUPR) kepada para pekerja konstruksi yang telah bekerja dalam pembangunan dan renovasi di Kompleks GBK," ujar Sri.

Demikian halnya dengan proyek pembangunan infrastruktur lainnya, Kementerian PUPR menjamin terpenuhinya hak-hak para pekerja konstruksi untuk cuti bersama Lebaran 2018 ini.

Sri Hartoyo lebih lanjut berharap agar perjalanan mudik bersama tersebut diberikan keselamatan dan kelancaran dalam perjalanan serta dapat  kembali dengan selamat sesuai waktu yang ditetapkan, mengingat target penyelesaian seluruh venue pada akhir Juni 2018 yang akan datang. Sri juga mengingatkan jajaran kontraktor untuk menjaga Keamanan dan Kesehatan Kerja (K3) Konstruksi selama proyek berlangsung di masa cuti bersama Lebaran.

Sebanyak total 13 bus diberangkatkan, yang terdiri atas 7 bus adalah pekerja PT Adhi Karya yang mengerjakan lanjutan penataan kawasan, termasuk trotoar GBK; 4 bus adalah pekerja PT Jaya Konstruksi yang mengerjakan Cofftea House dan Elevated Parking; serta 2 bus dari PT WIKA-PT Arkonin (KSO) yang mengerjakan lanjutan venue GBK, seperti venue squash. 

Sebelumnya PT Nindya Karya juga telah melepas 3 bus mudik bareng pekerja proyek Jetski dan Layar. Beberapa tujuan para peserta mudik bareng yakni di Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur, melalui jalur Pantura maupun Pansela Jawa.

Direktur Bina Penataan Bangunan Ditjen Cipta Karya, Iwan Suprijanto, menyampaikan bahwa mudik bareng baru dilaksanakan pada tahun ini. Mudik bareng dilaksanakan 4 hari setelah libur cuti bersama sebagai bukti bahwa Kementerian PUPR tetap berkomitmen menyelesaikan seluruh proyek pembangunan venue dan non-venue AG. 

"Sebagian proyek masih berjalan, terutama vendor asing yang tetap bekerja di masa Lebaran ini. Kami berkomitmen untuk memberikan dedikasi dan pengabdian terbaik untuk negeri demi suksesnya penyelenggaraan dan prestasi dalam Asian Games 18 mendatang," jelasnya. 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ratih Rahayu

Bagikan Artikel: