Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Duterte Bersumpah Perang Lawan Narkoba Jalan Terus

Duterte Bersumpah Perang Lawan Narkoba Jalan Terus Kredit Foto: Malacanang Presidential Photo/Handout via REUTERS
Warta Ekonomi, Manila -

Presiden Filipina Rodrigo Duterte bersumpah pada hari Senin (23/7/2018) untuk mengintensifkan perang pada obat-obatan terlarang.

Duterte juga menyatakan jika perang melawan penjual narkoba dan pengguna obat terlarang tersebut masih "jauh dari rampung".

Presiden mengatakan dalam Negara Bagiannya yang ketiga, bahwa perang melawan obat-obatan terlarang tidak akan dikesampingkan dan menjanjikan kampanye anti-narkoba akan menjadi tanpa henti dan lebih menakutkan.

"Para pengedar narkoba ini tahu betul bahwa bisnis mereka bertentangan dengan hukum. Mereka tahu konsekuensi dari tindakan kriminal mereka, terutama ketika tertangkap di flagrante delicto dan mereka dengan keras menolak ditangkap. Mereka tahu bahwa obat-obatan terlarang menyia-nyiakan hidup, menghancurkan keluarga, dan merusak kehidupan," tambah Duterte, sebagaimana dikutip dari Xinhua, Selasa (24/7/2018).

Duterte meluncurkan kebijakan penumpasan anti-narkoba setelah ia menjabat pada Juni 2016 untuk menghapus perdagangan narkoba di negara itu.

Data dari pemerintah Filipina menunjukkan bahwa 4.354 tersangka telah tewas dalam perang pemerintahan Duterte terhadap narkoba dibandingkan dengan 147.802 yang telah ditangkap dalam 102.630 operasi anti-narkoba yang dilakukan dari 1 Juli 2016 hingga 30 Juni 2018.

Walaupun terus diserang dengan kritik keras terhadap kebijakan tersebut, Duterte mengatakan dia tidak akan berhenti untuk melanjutkan perangnya dengan narkoba.

Selama kurang dari satu jam pidato, Duterte juga bersumpah untuk memberantas korupsi.

"Korupsi ibarat lintah yang melemahkan dana pemerintah yang diprogramkan untuk infrastruktur dan proyek pembangunan sosial lainnya. Itu melemahkan semangat atau moral pekerja pemerintah yang berdedikasi dan jujur," pungkasnya.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Hafit Yudi Suprobo
Editor: Hafit Yudi Suprobo

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: