Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Bencana Alam Palu dan Donggala, Sompo Insurance Masih dalam Proses Angarkan Dana

Bencana Alam Palu dan Donggala, Sompo Insurance Masih dalam Proses Angarkan Dana Warga menyaksikan rumah permanen berlantai dua yang ambruk akibat gempa bumi di Desa Gunung Sari, Jawa Barat, Sabtu (16/12). Gempa berkekuatan 6,9 skala richter pada Jumat (15/12) malam mengakibatkan satu orang meninggal dunia dan enam luka-luka serta 23 rumah rusak berat dan ringan. | Kredit Foto: Antara/Adeng Bustomi
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT Sompo Insurance Indonesia (Sompo Insurance) memberikan bantuan dana senilai Rp50 juta yang disalurkan melalui Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) Denpasar pada Kamis, 27 September 2018 lalu untuk korban bencana alam di Lombok.

Bantuan disalurkan oleh Dina Isana selaku Kepala Kantor Pemasaran Sompo Insurance Denpasar kepada Andreas Nugroho selaku Bendahara Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) Bali di Kantor Cabang AAUI Denpasar, Bali. Sedangkan wujud kepedulian untuk korban gempa Kota Palu dan Donggala masih berproses.

Diah Safiati Amurwani, Head of Human Resources Department Sompo Insurance menjelaskan, dana bantuan yang diberikan kepada korban gempa Lombok merupakan wujud kepedulian manajemen dan para karyawan Sompo Insurance yang selaras dengan filosofi manajemen untuk selalu berusaha menyediakan perlindungan, kesehatan dan kesejahteraan bagi setiap individu sebagaimana yang dibutuhkan pula oleh para korban.

“Kami juga berharap wujud kepedulian kami dapat membantu mencukupi kebutuhan para korban selama berada di area pengungsian dan mempercepat proses pemulihan pasca-bencana yang akan disalurkan pada 13 Oktober 2018 mendatang," ungkap Diah sesuai keterangan tertulisnya di Jakarta, Senin (01/10/2018).

Berdasarkan simulasi Maipark Catastrophe Modelling yang dirilis pada 20 Agustus 2018 lalu, estimasi kerugian ekonomi (kerusakan rumah tinggal) akibat gempa Lombok diperkirakan mencapai Rp300 - Rp700 Miliar.

Sejak gempa besar terjadi pada 5 Agustus 2018, Sompo Insurance sendiri telah menerima 21 pengajuan klaim terkait gempa Lombok dengan estimasi share kerugian yang ditanggung Sompo Insurance mencapai US$1.158.318 dan Rp650.196.050. Total klaim bruto untuk produk Asuransi Harta Benda Sompo Insurance juga mengalami kenaikan yang signifikan dimana pada Juni 2018 total klaim bruto yang dibayarkan yakni sebesar Rp52 Miliar melonjak pesat hingga Rp75 Miliar pada Agustus 2018, sedangkan laporan kerugian untuk gempa Palu dan Donggala masih belum dapat dipastikan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Kumairoh
Editor: Kumairoh

Bagikan Artikel: