Juru bicara TKN Ace Hasan Syadzily kembali mengkritik dugaan sandiwara yang dilakukan oleh Cawapres nomor urut 02, Sandiaga Uno saat mengunjungi korban banjir di Makassar, Sulawesi Selatan, pada Sabtu (26/1). Ia menamakan drama kepalsuan ini sebagai Sandiwara Uno Jilid II
"Drama kepalsuan ala reality show jelas menipu rakyat dan hanya akan menghasilkan pemimpin imitasi, tidak genuine," ujarnya, Senin (28/1/2019).
Sebelumnya, beredar foto kunjungan Cawapres 02 di media sosial tengah menyapa korban banjir di Makassar. Dalam foto tersebut, orang yang terlihat berlumuran lumpur hanya di bagian depan, dan telihat bersih di bagian belakang.
Terkait hal itu, ia meminta Sandi untuk menyudahi sandiwara yang dilakukan selama kampanye ini. Sambungnya, ia mengatakan kunjungan capres atau cawapres harusnnya orisinalitas.
"Rakyat tak gampang untuk dibodohi. Demokrasi harusnya membuat rakyat makin cerdas bukan dengan membuat setiing-an sandiwara murahan seperti itu," ujarnya.
Sementara itu, Juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Andre Rosiade membantah adanya rekayasa dibalik pertemuan Sandi dengan warga korban banjir di Makassar.
Menurutnya, tuduhan Sandiwara Uno Jilid II tersebut tidak mendasar. "Itu saksinya ratusan kok, ada warga ada wartawan. Tidak ada yang bilang itu setting-an. Korban banjir jelas datang temui bang Sandi tanpa ada diatur-atur. Bang Sandi bukan pemain sandiwara atau sinetron," katanya kepada wartawan, Senin (28/1).
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Vicky Fadil