Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Investasi Dorong Perekonomian Sumut 2018

Investasi Dorong Perekonomian Sumut 2018 Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Medan -

Di tahun 2018, perekonomian Sumatera Utara tumbuh membaik. Realisasi pertumbuhan ekonomi Sumatera Utara pada triwulan IV 2018 tercatat 5,30% (yoy), sehingga secara keseluruhan tahun perekonomian Sumatera Utara tumbuh 5,18% (yoy).    

Direktur Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sumatera Utara Andiwiana Septoraswanto perekonomian di tahun 2018 lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya (5,12%, yoy), terutama bersumber dari investasi  dan konsumsi rumah tangga. 

Investasi menopang perekonomian di tahun 2018. Investasi tumbuh sebesar 10,25 persen (yoy) dengan kontribusi 3,01% terhadap pertumbuhan ekonoml tahun secara tahunan. Realisasi ini jauh lebih tinggi dibandingkan tahun 2017 sebesar 5,91% (yoy), dengan kontribusi 1,72%.

"Tingginya pertumbuhan investasi didorong oleh percepatan pembangunan infrastruktur strategis di tahun 2018, seperti pelabuhan Kuala Tanjung serta jalan tol Medan - Kualanamu - Lubuk Pakam -Tebing Tinggi," katanya, Kamis (7/2/2019).

Pelaku usaha disinyalir tetap agresif dalam melakukan investasi dalam bentuk pembelian mesin dan perlengkapan untuk menjaga momentum perbankan ekonomi dari sisi produksi. Hal ini juga tercermin dari penurunan Dana Pihak Ketiga (DPK) jenis giro milik pemerintah dan swasta yang mengindikasikan realisasi belanja dan ekspansi bisnis perusahaan melalui self financing.

"Konsumsi Rumah Tangga juga menjadi salah satu sumber pertumbuhan ekonomi di tahun 2018," ujar Andi.

Konsumsi Rumah Tangga tumbuh 5.87% (yoy) dengan kontribusi 3,00%% terhadap pertumbuhan tahunan. Realisasi ini didorong oleh daya beli masyarakat yang menguat. Inflasi yang rendah dan stabll mendorong aktivitas belanja di tahun 2018. 

"Selama itu, pendapatan masyarakat meningkat dengan adanya kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) sebesar 8,71% dan penambahan komponen pada gap ke-13 dan ke-14 (Gap Pokok + Tunjangan Perbaikan Penghasilan)," ujarnya.

Dengan demikian, Bank Indonesia memperkirakan pertumbuhan ekonomi Sumatera Utara 2019 berada pada kisaran 5,1-5,5%(yoy). 

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Khairunnisak Lubis
Editor: Vicky Fadil

Tag Terkait:

Bagikan Artikel: