Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Wah! Sandiaga Buka Suara Nih Soal Pernyataan Agum Gumelar

Wah! Sandiaga Buka Suara Nih Soal Pernyataan Agum Gumelar Kredit Foto: Antara/Wahdi Septiawan
Warta Ekonomi, Jakarta -

Cawapres Sandiaga Uno merespons pernyataan Watimpres, Agum Gumelar yang memberikan kesaksian tentang sidang pemecatan Prabowo Subianto dari dinas kemiliteran.

Sandiaga mengatakan, seharusnya Agum menyerahkan bukti-bukti yang dimiliki. Selain itu mengeluarkan pernyataan tersebut bukan diujung Pilpres seperti ini. Bahkan yakin Prabowo bakal mendukung jika ada bukti yang diberikan Agum.

"Tentunya ada mekanismenya, pelanggaran berat HAM sudah ada mekanismenya diserahkan, dan pemerintah sudah punya kesempatan 5 tahun, kenapa baru di ujung seperti itu? Dan tolong diserahkan bukti-bukti yang dimilikinya, supaya bisa diproses. Saya yakin Pak Prabowo juga sangat mendukung," ujarnya di Jakarta, Jumat (15/3/2019).

Baca Juga: Agum Gumelar Sindir SBY, Jawaban SBY Bijak Sekali

Sandi berharap isu pelanggaran HAM berat tak keluar dalam kontestasi demokrasi lima tahunan. Oleh karenanya, timsesnya sedang menggodok mekanisme untuk penyelesaian kasus HAM. Salah satu caranya, yakni dengan membuat mekanisme truth and reconciliation seperti di Afrika Selatan.

"Kita akan buat suatu mekanisme jika Prabowo-Sandi terpilih, agar isu masalah HAM berat masa lalu itu bisa terselesaikan, kita move on dari isu tersebut. Dan mekanismenya sedang disusun seperti mirip truth and reconciliation console yang ada di Afrika Selatan waktu itu, dan mereka berhasil move on dari masalah masalah masa lalunya," jelasnya.

Baca Juga: Agum Gumelar 'Bongkar' Sidang Etik Prabowo, Tim Jokowi: Beliau Tahu Sejarah

"Kalau negeri ini terus memikirkan masa lalunya tanpa menyelesaikan secara tuntas kapan kita bicara masa depannya. Kalau kita liat spion terus kita bisa-bisa nggak dapat orientasi yang baik untuk masa depan," sambungnya.

Ia berharap, hal tersebut dijadikan pengingat, agar menyampaikan sesuatu bisa sampai tuntas.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Irfan Mualim
Editor: Irfan Mualim

Bagikan Artikel: