Dalam bisnis internet marketing ada beberapa model, salah satunya adalah affiliate marketing. Bagi kalian yang awam, tentu istilah ini begitu asing. Mari kita ulas mengenai affiliate marketing agar tergambar jelas.
Melansir dari Makeawebsitehub (1/4), Affiliate marketing atau afliliasi pemasaran adalah salah satu cara paling populer untuk seseorang menghasilkan uang secara online. Ini adalah strategi di mana seorang individu bermitra dengan bisnis untuk membuat komisi dengan merujuk pembaca atau pengunjung ke produk atau layanan khusus bisnis tersebut.
Baca Juga: Apa Itu Business to Customer?
Bagi sebagian orang, afiliasi pemasaran ini bisa menjadi penghasilan pasif setelah didirikan.
Merujuk dari sumber lainnya, Jurnal.id, Affiliate marketing merupakan sistem bisnis dengan membayar jasa seseorang ketika orang tersebut berhasil menjual produk atau jasa seorang merchant atau perusahaan yang mempunyai produk atau jasa yang dipasarkan melalui internet dan membutuhkan orang lain untuk menjual produk atau jasanya.
Jika Anda adalah seorang affiliate marketer, posisi Anda adalah sebagai orang yang tidak memiliki produk maupun jasa untuk dijual, maka Anda dapat membantu seorang merchant tersebut dalam memasarkan produk atau jasanya dan mendapatkan komisi dari penjualan tersebut.
Bagaimana caranya menjadi affiliate marketer?
Mulanya, Anda harus mendaftarkan diri ke suatu perusahaan web afiliasi terlebih dahulu, salah satunya adalah Shopify. Setelah Anda mendaftarkan diri, Anda akan mendapatkan sebuah link afiliasi yang harus Anda promosikan di berbagai jejaring internet, media sosial, atau forum-forum online lainnya.
Baca Juga: 5 Keuntungan Komunitas Pemasaran di Era Digital, Ternyata Masih Relevan
Semakin banyak rang yang mengklik link Anda dan melakukan pembelian, Anda akan mendapatkan komisi dari sana. Berapa besaran komisi tersebut? Bervariasi. Besarannya tergantung dari produk atau barang atau jasa yang Anda jual.
Bagaimana si merchant itu bisa mengetahui visitor mana saja yang berasal dari link Anda?
Ketika seorang visitor yang datang ke website affiliate Anda dan meng-klik sebuah link yang membawanya ke website merchant, pada saat itu sebenarnya ada proses di belakang layar yang terjadi.
Gambaran sederhananya, sebuah cookie yang merupakan sebuah istilah teknis, sebenarnya adalah sebuah file kecil yang diletakkan di komputer pembeli saat mereka meng-klik link ke website merchant. Cookie ini berguna untuk memberitahu si merchant bahwa visitor/pengunjung tadi datang dari affiliate yang mana sehingga merchant tidak akan salah mengitung komisi untuk setiap affiliate.
Baca Juga: Apa Itu Business to Business?
Keuntungan
Membahas dari segi keuntungan bagi affliate marketer dari model bisnis seperti ini tentu cukup jelas. Mereka memiliki kesempatan untuk mendapatkan pundi-pundi uang tanpa memiliki biaya dan tanggung jawab. Selain itu, Anda juga diuntungkan karena bisa bekerja online dari mana saja dan kapan saja. Karena tidak adanya tuntutan, Anda pun bisa memiliki kebebasan untuk memilih seberapa keras Anda bekerja.
Menilik keuntungan dari sisi si merchant, model bisnis seperti ini memberikan untung dari segi biaya. Anda tak perlu mengeluarkan uang apabila barang atau produk atau jasa Anda belum laku di pasaran. Ini adalah cara iklan bebas risiko yang tidak memerlukan anggaran.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Clara Aprilia Sukandar
Editor: Clara Aprilia Sukandar
Tag Terkait: