Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Mantan Jenderal Pentolan BIN Cuma Anggap People Power Garang di Mulut

Mantan Jenderal Pentolan BIN Cuma Anggap People Power Garang di Mulut Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal TNI (Purn) AM Hendropriyono tak yakin Pemilu 2019 ini akan berujung pada gerakan people power. Menurutnya mencapai kekuasaan dengan cara kudeta sipil tidaklah diperbolehkan.

Baca Juga: Ratusan Ulama NTB Deklarasi Tolak Gerakan People Power

"Kudeta sipil pun nggak pernah ada sejarahnya berhasil kecuali didukung TNI/Polri. Selama tidak didukung, maka tidak mungkin, 'jauh panggang dari api'," kata Hendropriyono saat ditemui usai buka puasa bersama Presiden Jokowi di kediaman Ketua DPD Oesman Sapta Odang (OSO), Rabu (15/5).

Hendropriyono menanggapi santai terkait pernyataan Capres Prabowo yang menolak penghitungan hasil pemilu oleh KPU. Menurutnya, ungkapan Prabowo hanya sebatas garang di mulut saja alias retorika belaka.

"Rakyat tenang aja, saya yakin ini hanya retorika saja," pungkas mantan jenderal pentolan intel itu.

Seperti diketahui, pada Selasa (14/5), Prabowo menyatakan penolakan terhadap perhitungan resmi yang dilakukan oleh KPU karena menurutnya penuh kecurangan. Sebaliknya, Prabowo-Sandi mengklaim dirinya memenangi Pilpres 2019 dengan perolehan suara 54,24 persen dan Jokowi-Ma'ruf Amin 44,14 persen.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Ferry Hidayat

Bagikan Artikel: