Pelatih Mesir, Javier Aguirre menjadi korban pertama dari Piala Afrika. Ia dipecat sejam setelah tuan rumah dikalahkan Afrika Selatan dalam babak 16 besar. Mesir harus menyerah 0-1 usai gol Thembinkosi Lorch di menit 85, dan membuat Mohamed Salah dkk tak bisa berbuat banyak.
Presiden Asosiasi Sepakbola Mesir (EFA) Hany Abo Rida mengumumkan pemecatan pelatih asal Meksiko tersebut, termasuk pengumuman pengunduran dirinya sendiri.
Abo Rida juga meminta untuk kepada seluruh dewan di EFA untuk mengundurkan diri, sebagai tanggung jawab moral, karena asosiasi telah memberikan dukungan moral dan materil.
Sementara, Aguirre mengatakan bahwa ia juga bertanggung jawab atas kekalahan itu. Ia mengaku bangga dengan para pemain yang selama ini telah bekerja sama dengannya.
"Pertandingan berlangsung terbuka dan ada banyak peluang. Satus-satunya perbedaan adalah Afrika Selatan mencetak gol," ucap Aguirre, dikutip dari ESPN, Minggu (7/7/2019).
Aguirre menangani tim nasional Mesir kurang dari setahun, dan memecahkan rekor dengan menjadi pelatih di empat benua berbeda. Ia memenangkan gelar Piala Emas CONCACAF bersama Meksiko pada 2009.
Pelatih berusia 60 tahun itu juga membawa Meksiko ke final Copa America dan menangani Jepang empat tahun lalu saat tersingkir dari perempatfinal Piala Asia.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Editor: Cahyo Prayogo
Tag Terkait: