Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Prabowo Merapat ke Jokowi, JK Kurang Sreg?

Prabowo Merapat ke Jokowi, JK Kurang Sreg? Wakil Presiden RI M. Jusuf Kalla (kiri) dan Senior Vice President Enterprise Account Management Telkomsel Dharma (kanan) Simorangkir di sela-sela acara Indonesia International Smart City Expo & Forum (IISMEX) 2019 di JCC, Jakarta (18/07). | Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

Wakil Presiden Jusuf Kalla angkat bicara terkait langkah politik Partai Pimpinan Prabowo Subianto Gerindra yang akan masuk ke dalam koalisi pemerintahan Joko Widodo.

Menurutnya, Indonesia sebagai negara demokrasi perlu memiliki keseimbangan dalam politik. Bahkan, keseimbangan itu ditunjukan dengan adanya pihak oposisi sebagai pengawas pemerintah. 

Ia mengatakan, pemerintah bisa saja salah arah dalam perjalanannya. Maka dari itu, oposisi sebagai pengawas dibutuhkan untuk melakukan fungsi kritiknya.

 "Ya nanti dilihat, tapi negeri ini demokrasi, perlu keseimbangan," kata JK di Jakarta, Jumat (19/7/2019).

Baca Juga: Mau Ajak Gerindra Koalisi Boleh, Tapi Jokowi Harus. . .

Baca Juga: Polri Terima Tantangan Jokowi: Ungkap Tersangka Kasus Novel dalam 3 Bulan

Diketahui, pertemiuan Prabowo dan Jokowi ditafsirkan pertemuan itu adalah bentuk rekonsiliasi dan gerbang masuknya Gerindra kedalam koalisi pemerintah yang sebelumnya sudah diisi oleh PDIP, Golkar, Nasdem, PKB, PPP serta partai kecil lainnya.  

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: