PT Gozco Plantations Tbk (GZCO) resmi menjual entitas anak tidak langsungnya, yakni PT Golden Blossom Sumatra (GBS) kepada PT Mitra Lintas Persada (MLP) dan Setiawan Ichlas pada Rabu (31/08/2019) lalu.
Direktur GZCO, Yongki Tedja, menyebutkan bahwa saat ini GBS memiliki lahan perkebunan dengan usia tanaman menghasilkan sekitar enam tahun. Adapun saat ini GBS tengah menanggung utang senilai Rp565 miliar dan avalis pinjaman mitra plasma dengan nilai sekitar Rp280 miliar.
Baca Juga: GZCO Jual Saham Senilai Rp247 Miliar
Sayangnya, hasil kebun yang rendah dan ditambah dengan harga CPO yang tertekan secara global tidak dapat menutup beban operasi dan bunga atas pinjaman tersebut.
Baca Juga: Eagle High Plantation Yakin Harga CPO Bakal Moncer Lagi
"GZCO tidak memiliki kas yang cukup untuk mengantarkan GBS pada level komersial yang diperkirakan dapat dicapai pada usia tanaman menghasilkan sekitar delapan hingga sembilan tahun atau pada dua hingga tiga tahun mendatang," jelas Yongki, Jakarta, Rabu (07/08/2019)
Sebagai informasi, nilai transaksi dari divestasi GBS tersebut mencapai Rp350 miliar atau setara dengan 32,71% dari ekuitas GZCO yang sebesar Rp1.070 juta, terhitung sampai dengan 31/12/2018 silam.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih