Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Realisasi Kontrak Minim, Utang Waskita Beton Makin Menggunung karena. . . .

Realisasi Kontrak Minim, Utang Waskita Beton Makin Menggunung karena. . . . Kredit Foto: Sufri Yuliardi
Warta Ekonomi, Jakarta -

PT waskita Beton Precast Tbk (WSBP) membukukan total liabilitas jangka pendek senilai Rp6,98 triliun, terhitung hingga paruh pertama tahun 2019 ini. Sayangnya, liabilitas tersebut semakin menggunung jadi Rp8,48 triliun tatkala perusahaan kembali merilis obligasi senilai Rp1,5 triliun.

Obligasi tersebut merupakan bagian dari penawaran umum berkelanjutan (PUB) I tahun 2019 dengan nilai total Rp2 triliun, di mana pada tahap I WSBP telah menerbitkan obligasi senilai Rp500 miliar. 

Baca Juga: Sudah Setengah Tahun, Kontrak Baru Waskita Beton Baru 32,5% dari Target

"Obligasi tahap dua senilai Rp1,5 triliun itu rencananya untuk working capital dan capex," singkat Direktur Utama WSBP, Jarot Subana, Jakarta, Selasa (20/08/2019). 

Ia menambahkan, hingga saat ini perusahaan belum menentukan porsi dari masing-masing kebutuhan dari hasil penerbitan obligasi. Ia hanya mengatakan, obligasi tersebut akan mulai ditawarkan pada kuartal IV tahun ini.

Baca Juga: Dapat Dana Rp500 Miliar, Ini yang Akan Dilakukan Waskita Beton

"Persentase penggunaannya masih belum kami masukan. Nanti kami informasikan," sambungnya. 

Sebagai informasi, hingga Juni 2019, realisasi kontrak baru Waskita Beton hanya mencapai Rp3,29 triliun atau setara 31,7% dari target yang sebesar Rp10,35 triliun. Kendati begitu, manajemen Waskita optimis target tersebut akan tercapai karena Waskita sudah mengantongi lini produk yang sesuai untuk memenuhi kebutuhan beton di beberapa proyek strategis perusahaan.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Penulis: Lestari Ningsih
Editor: Lestari Ningsih

Bagikan Artikel: