Menu
News
EkBis
New Economy
Kabar Finansial
Sport & Lifestyle
Kabar Sawit
Video
Indeks
About Us
Social Media

Terungkap Aktor yang Bermain di Kerusuhan Papua, BIN, Top!!

Terungkap Aktor yang Bermain di Kerusuhan Papua, BIN, Top!! Kredit Foto: Antara/Gusti Tanati
Warta Ekonomi, Jakarta -

Badan Intelijen Negara (BIN) mengklaim pihaknya telah mengetahui aktor utama yang berada dibalik kerusuhan di Papua dan Papua Barat.

Juru Bicara BIN Wawan Purwanto mengatakan hal tersebut diketahui BIN usai melakukan pemetaan. "Sudah ada pemetaan ya. Siapa bermain, siapa itu sudah ada pemetaan," ujarnya kepada wartawan, Rabu (21/8/2019).

Baca Juga: Papua Sempat Membara, Jokowi Diomelin Fahri Hamzah

Baca Juga: Fakfak Sempat Membara, Bulan Depan Jokowi Fix ke Papua

Namun, meski sudah diketahui, pihaknya enggan menyebut aktor tersebut. Ia hanya menyampaikan BIN telah melakukan antisipasi agar ketegangan di Papua mereda.

Sambungnya, ia enggan menyebut apakah BIN sudah mendeteksi sejak awal potensi kerusuhan di Papua. Ia hanya menyampaikan gejala kerusuhan di kawasan itu sudah tampak.

"Hanya memang ini kan kita semua itu harus menahan diri lah artinya tidak gegabah. Baik itu statement maupun juga langkah-langkah hukum. Semua ini kan ada sensitivitas," ujarnya.

Selain itu, ia menyebut persoalan yang menyangkut SARA memang lebih cepat menjalar. Sehingga, sambungnya, berkata pun perlu kehati-hatian dalam merespon persoalan tersebut, salah satunya dalam membuat pernyataan.

"Kalau sedang panas berkomentar, pasti komentarnya itu emosional. Kalo sudah emosional itu interpretasi kurang, bisa bermacam-macam," ujarnya.

Tambahnya, "Maka cooling down itu penting karena ini sebenarnya kan kesalahpahaman. Kesalahpahaman memaknai ada satu tindakan," katanya.

Lebih lanjut, ia menyampaikan BIN telah berkoordinasi dengan seluruh pihak terkait yang menangani kerusuhan di Papua dan Papua Barat.

"Apalagi dalam suasana yang sedang on begini kami melakukan koordinasi," tukasnya.

Sebelumnya, diketahui terjadi kerusuhan di Manokwari dan daerah lain di Papua, Senin (19/8) kemarin. Hal tersebut merupakan buntut kejadian salahpaham di Surabaya dan Malang Jawa Timur.

Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.

Editor: Vicky Fadil

Bagikan Artikel: