Sambut Hari Pelanggan Nasional BJB Tingkatkan Pelayanan dan Kinerja
Menyambut Hari Pelanggan Nasional 2019 PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (Bank BJB) memberi layanan khusus bagi para nasabahnya mulai bertatap muka dengan jajaran direksi hingga souvenir khusus.
Menurut Direktur Kepatuhan bank BJB, Agus Mulyana layanan khusus di Hari Pelanggan Nasional merupakan perwujudan konsep pelayanan human to human yang diterapkan seluruh insan bank BJB. Konsep pelayanan human to human ini sudah menjadi sesuatu yang niscaya diintemalisasi setiap insan bank BJB juga mencerminkan budaya perusahaan. Dengan konsep human to human kata Agus, pihaknya selalu menganggap nasabah sebagai manusia seutuhnya, tak cuma konsumen semata. Karena itu lanjutnya, bentuk pelayanan prima disertai visi untuk mengajak nasabah bertumbuh bersama menjadi sangat kentara bisa dirasakan dalam setiap pelayanan.
“Kami meyakini pelayanan prima adalah hal yang paling utama harus dilakukan untuk terus bertumbuh dan berkembang. Usaha yang langgeng adalah yang memberi manfaat kepada sesama, di mana insan korporasi tak hanya mencari keuntungan semata dalam setiap kegiatan usahanya, namun juga turut serta memberikan nilai positif dengan menjadikan nasabah sebagai mitra untuk bertumbuh bersama,” tegas Agus saat memperingati Hari Pelanggan Nasional 2019 di kantor cabang Bank BJB di Surabaya, Rabu (4/9/2019).
Baca Juga: Pekan Olahraga dan Seni Perbankan Jadi Sarana Kepatuhan Karyawan BJB
Baca Juga: Kantongi Izin BI, Bank BJB Rilis QR Code Pekan Ini
Sementara Pemimpin cabang Surabaya Bank BJB, Trisna Setiawan mengatakan, hingga saat ini pencapian aset Bank BJB di Surabaya mencapai toreh yang baik di tahun 2018 mampu mencapai Rp1,9 Triliun dan tahun ini menjadi Rp2,2 Triliun. Sementara untuk capaian dana pihak ketiga (DPK) hingga saat ini sudah mencapai Rp864 miliar
“Capaian menggembirakan itu menandakan kondisi perusahaan yang baik, sehat, dan menguntungkan. Untuk sektor kredit Bank BJB Cabang Surabaya saat ini sudah mencapai Rp1,5 triliun. Angka itu menunjukkan adanya pertumbuhan sebasar 19-20 %,” tegas Trisna.
Disinggung soal Non Performing Loan (NPL) ? secara tegas Trisna menyebutkan pihaknya tetap menjaga angka NPL secara rendah karena tetap diawasi oleh OJK.
“Kalau NPL saat ini bisa menyebutkan cukup rendah sekali yakni 0 %,” klaim Trisna.
Hal senada juga diungkapkan Pemimpin Wilayah V Bank BJB, Rudy Purwadi selain menggenjot penyaluran kredit melalui BPR di Jatim. Pihaknya sudah gencar menyalurkan kredit BPR di wilayah diantaranya Jawa Tengah, Sulawesi, Kalimantan dan Bali yang memiliki potensi besar perluas jaringan bisnis Bank BJB.
"Kami punya komitmen tumbuh kembang di daerah termasuk Jatim dengan 7 KCP dan channel pelayanan. Dengan pemanfaat KCP dan Chanel layanan ini mampu memberi yang terbaik perbankan kami,” bebernya.
Mau Berita Terbaru Lainnya dari Warta Ekonomi? Yuk Follow Kami di Google News dengan Klik Simbol Bintang.
Penulis: Mochamad Ali Topan
Editor: Vicky Fadil